Pada gelaran Workshop Lingkungan Astra 2023 yang digelar di Pondok Pekayon Indah, Bekasi, Jawa Barat pada Kamis (23/11), Ketua Kampung Berseri Astra (KBA) Pekayon Jaya Eko Purwanto mengajak para peserta yang hadir untuk bisa belajar membuat kain bermotif dari daun menggunakan teknik ecoprint. Teknik ini merupakan cara untuk membentuk motif daun di kain, sehingga mampu menghasilkan gambar yang memanjakan mata.
Para peserta pada acara tersebut terlihat antusias dalam mengikuti semua rangkaian, mulai dari memilih daun-daun, lalu menyusunnya sampai mendapatkan motif yang sesuai, hingga proses penggulungan, perebusan, dan pengukusan. Salah seorang peserta Terry Endropoetro mengatakan bahwa ini merupakan hal baru dalam hidupnya.
"Setahu saya dulu, ecoprint itu pakai (teknik) yang diketok-ketok apa tekniknya itu. Lalu sekarang saya belajar dengan cara ini. Jadi kayaknya lebih mudah dan dilakukan di rumah, serta hemat tenaga juga," ujar Terry kepada detikcom, Kamis (23/11/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terry juga mengapresiasi para ibu-ibu yang terlibat dari pembuatan batik dengan teknik ecoprint tersebut. Sehingga, mampu menghasilkan karya yang memiliki nilai jual tinggi di pasaran.
Sementara itu, salah satu warga Kampung Berseri Astra Pekayon Jaya Lala Gozali bercerita bahwa dirinya dan ibu-ibu lain pernah mendapatkan pelatihan terkait pembuatan batik dengan teknik ecoprint ini. Di mana hal tersebut sesuai dengan misi KBA Pekayon Jaya dan Sustainable Development Goals (SDGs) Astra untuk mencapai pembangunan yang berkelanjutan.
"Kami pernah ada pelatihan di lingkungan kami, kemudian kami tertarik. Dan juga setelah itu kita lihat ini sangat ramah lingkungan, sehingga sesuai dengan misi kita yaitu penghijauan," ujar Lala Gozali.
![]() |
Dari situlah Lala bersama para ibu-ibu lain berkomitmen untuk belajar serta mengembangkan teknik pembuatan kain bermotif dengan ecoprint. Saat ini, Kampung Berseri Astra Pekayon Jaya mampu secara rutin membuat batik untuk diperjualbelikan, bahkan mereka memiliki omzet pendapat hingga belasan juta rupiah per bulan.
"Lumayan sih (pendapatannya), buat ini aja deh (Workshop Lingkungan Astra 2023) sudah Rp 11 juta dari Astra ini," kata Lala.
Lala menjelaskan setiap produk memiliki harga yang berbeda-beda tergantung dengan bahan yang dipakai dan panjang kain. Termurah ada di angka Rp 125 ribu hingga Rp 600 ribu untuk batik termahal.
Head of Corporate Communications Astra Boy Kelana Soebroto sangat mengapresiasi para warga Kampung Berseri Astra Pekayon Jaya karena mampu mengimplementasikan misi dari Astra untuk mewujudkan sustainability yang fokus pada kesejahteraan masyarakat, iklim, dan planet.
"Kampung Berseri Astra Pekayon, salah satu dari 164 Kampung Berseri Astra yang ada di seluruh Indonesia. Kampung Berseri Astra Pekayon merupakan salah satu dari 83 kampung yang profit. Karena masyarakat terlibat langsung dalam memitigasi dampak perubahan iklim," ujar Boy Kelana.
Boy Kelana berharap Kampung Berseri Astra Pekayon Jaya dan kampung-kampung lain tetap konsisten dalam memajukan wilayahnya melalui program yang digelar oleh Astra tersebut.
"Luar biasa usaha dari teman-teman, mereka bergerak bersama-sama secara konsisten untuk memajukan kampung ini. Mudah-mudahan semuanya bisa mendapatkan manfaat dan bisa menyebarkan informasi ke luaran sana," pungkasnya.
(prf/ega)