Melalui Ecoprint, Ibu-ibu KBA Pekayon Hasilkan Kain Motif Bernilai Tinggi

Melalui Ecoprint, Ibu-ibu KBA Pekayon Hasilkan Kain Motif Bernilai Tinggi

Devandra Abi Prasetyo - detikNews
Sabtu, 25 Nov 2023 11:46 WIB
Rumah Ecoprint Pekayon
Foto: dok. Pradita Utama/detikcom
Jakarta -

Kain motif dapat menjadi sebuah karya yang memiliki nilai jual tinggi, baik di ranah nasional maupun internasional. Oleh karena itu, kain motif menjadi komoditas yang menguntungkan jika dikelola dengan baik, seperti yang dilakukan oleh ibu-ibu warga Pondok Pekayon Indah, Bekasi, Jawa Barat.

Kelompok ibu-ibu ini berasal dari para penggiat lingkungan yang kemudian diberikan wadah oleh PT Astra International Tbk untuk bisa menyalurkan kreativitas dan semangat mereka, namun tetap bisa menghasilkan uang. Lewat Kampung Berseri Astra (KBA) para ibu-ibu ini membuat kain motif dengan teknik ecoprint yang mampu hasilkan kain motif berkualitas tinggi, namun tetap ramah lingkungan.

Berbagai produk kain motif menggunakan teknik ecoprint ini dikenalkan oleh para ibu-ibu pada gelaran Workshop Lingkungan Astra 2023. Di mana kampung berseri Pekayon Jaya menjadi lokasi terpilih yang disambangi oleh PT Astra International, pada Kamis (23/11).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salah satu warga Kampung Berseri Astra Pekayon Jaya Lala Gozali bercerita bahwa dirinya dan ibu-ibu lain pernah mendapatkan pelatihan. Di mana hal tersebut juga sesuai dengan misi Kampung Berseri Astra Pekayon Jaya dan Sustainable Development Goals (SDGs) Astra untuk mencapai pembangunan yang berkelanjutan.

"Kami pernah ada pelatihan di lingkungan kami, kemudian kami tertarik. Dan juga setelah itu kita lihat ini sangat ramah lingkungan, sehingga sesuai dengan misi kita yaitu penghijauan," ujar Lala Gozali kepada detikcom, Kamis (23/11/2023).

ADVERTISEMENT

"Kita memproduksi ecoprint itu dari daun-daun di sekitar kita. Kita memperbanyak tanamannya juga, jadi nggak boleh beli atau ambil (tanaman) dari luar. Nggak boleh beli tanaman, daun-daun dari luar, semua kita tanam sendiri," sambungnya.

Rumah Ecoprint PekayonRumah Ecoprint Pekayon Foto: dok. Pradita Utama/detikcom

Sebelum sukses seperti sekarang, Lala mengatakan bahwa dirinya bersama ibu-ibu Kampung Berseri Astra Pekayon Jaya lain sempat melakukan eksperimen terhadap daun-daun yang dipakai untuk bahan ecoprint.

"Awalnya kita tuh ada banyak referensi kan ya, dari YouTube yang katanya bagus. Kemudian kita juga menjelajah, kita udah ada pohon apa aja yang ada. Ternyata kita punya matoa, ketapang, bodhi. Kemudian setelah itu kita perbanyak lagi, mana yang kita belum punya," tambahnya.

Lala mengakui bahwa dirinya meminta bibit pohon kepada rekan-rekan yang bergerak di bidang serupa. Sehingga, jumlah jenis pohon di Kampung Berseri Astra Pekayon Jaya kini bertambah banyak dan mampu memenuhi motif batik ecoprint yang diproduksi.

Mengenai omzet yang didapat, Lala mengakui bisnis ecoprint di Kampung Berseri Astra Pekayon Jaya sangat menguntungkan. Dalam satu bulan, biasanya ibu-ibu Kampung Berseri Astra Pekayon mampu meraup omzet hingga belasan juta rupiah.

"Lumayan sih, buat ini aja deh (Workshop Lingkungan Astra 2023) sudah Rp 11 juta dari Astra ini," kata Lala.

Terakhir, Lala menjelaskan bahwa setiap produk memiliki harga yang berbeda-beda tergantung dengan bahan yang dipakai dan panjang kain. Termurah ada di angka Rp 125 ribu hingga Rp 600 ribu untuk batik termahal.

Simak juga 'Perjuangan Lok Iwon Melestarikan Batik Tulis':

[Gambas:Video 20detik]



(prf/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads