Seorang mahasiswi Jurusan Teknik Pertambangan Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya (Unsri) meninggal dunia di Ogan Ilir, Sumatera Selatan. Korban berinisial RN meninggal diduga setelah melakukan aborsi di kamar kosnya.
"Iya, memang ada kejadian tersebut (mahasiswi Unsri tewas karena aborsi). Iya TKP (aborsi) di sana, di kosan korban," kata Plh Kasat Reskrim Polres Ogan Ilir Iptu Herman dilansir dari detikSumbagsel, Sabtu (18/11/2023).
Informasi dihimpun detikSumbagsel, peristiwa itu terjadi di Jalan Gang Lampung Bedeng Lahat I, Kelurahan Timbangan, Kecamatan Indralaya Utara, Ogan Ilir pada Jumat (17/11) kemarin, sekitar pukul 10.00 WIB. Sekitar pukul 09.45 WIB, RN disebut sempat menghubungi pacarnya, DP, untuk minta dibawa ke rumah sakit.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setiba di kos pacarnya itu dan melihat kondisi korban, DP langsung menggendong korban ke dalam kendaraan roda empat hitam miliknya. Saat di dalam mobil, DP melihat korban sudah tidak bergerak dan tubuhnya berwarna kuning serta terdapat darah di kaki, tangan, dan bagian belakang badan korban.
Setiba di rumah saki, korban diperiksa oleh dokter. Korban kemudian dinyatakan telah meninggal dunia.
Terkait informasi beredar tersebut, Iptu Herman pun tak menampiknya. Hanya, dia meminta waktu menunggu arahan dari Kapolres AKBP Andi Baso untuk dapat memberikan penjelasan secara rinci terkait tewasnya mahasiswi tersebut.
"Siap, (penjelasannya) nunggu perintah dari Kapolres," kata Iptu Herman.
Baca berita selengkapnya di sini.
(mea/dhn)