.webp)
Pemuda berinisial MH (24), joki tes penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham), ditangkap di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Pelaku, yang ternyata berstatus mahasiswa, mengaku dijanjikan imbalan sebesar Rp 20 juta.
Dilansir detikSulsel, pengakuan itu disampaikan pelaku saat pemeriksaan. Pelaku menjadi joki buat peserta berinisial S, setelah dihubungkan oleh seseorang.
"Dia mengaku mahasiswa. Kalau sesuai keterangan terlapor kalau berhasil kemungkinan Rp 20 juta," ujar Kanit Tipidter Polrestabes Makassar AKP Hamka kepada detikSulsel, pada Selasa (14/11/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada penghubungnya, sementara kita kejar penghubung (antara joki dan peserta)," lanjut Hamka.
Hamka mengatakan, terkait kasus ini, anggota Satreskrim Polrestabes Makassar akan melakukan gelar perkara. Gelar perkara dilakukan untuk menentukan status dari penghubung dan peserta yang meminta jasa joki CPNS ini.
"Besok (Rabu) kita gelar perkara ditentukan pasal yang pas untuk pihak termasuk penghubung sama peserta asli nanti besok ditentukan," kata Hamka.
Sebelumnya diberitakan, pemuda berinisial MH ditangkap polisi setelah ketahuan menjadi joki dalam tes penerimaan CPNS Kementerian Hukum dan HAM Kemenkumham di Makassar, Sulsel. Penangkapan ini bermula dari kecurigaan panitia karena pelaku mendapat skor tertinggi di antara peserta lainnya.
Baca berita selengkapnya di sini.
Simak juga Video: Simak! Ini Syarat Administrasi CPNS 2023
