"Kejadiannya jam setengah tiga pagi (Sabtu, 11/11), yang diambilnya kursi ada empat biji," kata Nuraini, kakak sepupu Ustad Abdul Somad saat ditemui wartawan dilansir detikSumut, Senin (13/11/2023).
Kursi plastik hijau itu, bagi Nuraini, bukan sembarang tempat istirahat biasa. Dahulu, UAS sering beristirahat di kursi itu saat ia masih bersekolah dan tinggal di Kisaran.
"Ketika kursi itu hilang memang harganya tak seberapa, namun kami punya kisah sendiri. Karena ketika UAS pulang dia selalu duduk di kursi itu, menerima tamu dan banyak yang foto-foto UAS duduknya di kursi itu," kata Nuraini.
Ia menyebut orang tuanya sempat membersihkan kursi itu pagi hari sebelum pencurian terjadi. Hal itu dilakukan usai mendengar kabar UAS dalam waktu dekat akan pulang ke Asahan.
"Karena emak saya dengar UAS mau datang, dia sempat bersihkanlah kursi itu di pagi harinya. Rupanya malamnya di curi," kata Nuraini.
Simak selengkapnya di sini (isa/jbr)