Yasonna soal Wamenkumham Tersangka KPK: Silakan Aja Proses

Yasonna soal Wamenkumham Tersangka KPK: Silakan Aja Proses

Tina Susilawati - detikNews
Senin, 13 Nov 2023 11:29 WIB
Menkumham Yasonna Laoly (Rumondang-detikcom)
Menkumham Yasonna Laoly (Rumondang/detikcom)
Jakarta -

Menkumham Yasonna Laoly mempersilakan KPK memproses hukum Wamenkumham Edward Omar Sharif Hiariej atau Eddy Hiariej. Namun Yasonna meminta agar asas praduga tak bersalah diterapkan.

"Silakan aja proses, tapi kita harus ada asas praduga tak bersalah," ucap Yasonna di Hotel Indonesia Kempinski Jakarta, Senin (13/11/2023).

Yasonna sendiri mengaku saat ini tidak tahu di mana posisi Eddy Hiariej. Dia mengaku baru pulang dari luar negeri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya nggak tahu, nggak tahu (di mana Eddy Hiariej). Saya baru sampai dari luar negeri," ucapnya.

Sebelumnya, Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengatakan kasus dugaan gratifikasi dengan terlapor Eddy Hiariej sudah naik ke tahap penyidikan. Ada empat tersangka dalam kasus ini.

ADVERTISEMENT

Alex mengatakan surat perintah penyidikan telah ditandatangani sekitar 2 pekan yang lalu. Alex mengatakan tiga tersangka sebagai penerima dan satu tersangka sebagai pemberi.

"Kemudian, penetapan tersangka Wamenkumham, benar itu sudah kami tanda tangan sekitar 2 minggu yang lalu, Pak Asep, sekitar 2 minggu yang lalu dengan empat orang tersangka. Dari pihak penerima tiga, dan pemberi satu. Itu. Clear, kayaknya sudah ditulis di majalah Tempo," kata Wakil Ketua KPK Alexander Marwata dalam jumpa pers, Kamis (9/11).

Simak Video 'Fakta-fakta Dugaan Gratifikasi Berbuntut Wamenkumham Jadi Tersangka KPK':

[Gambas:Video 20detik]



(dhn/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads