Warga Ngeluh Macet Parah di Underpass Mampang: Pejaten-Kuningan Jaksel 2 Jam

Wildan Noviansah - detikNews
Senin, 13 Nov 2023 10:44 WIB
Foto: Penutup got yang rusak di underpass Mampang ditutupi dengan pembatas jalan berwarna oranye (Wildan/detikcom)
Jakarta -

Sejumlah pengendara mengeluhkan kemacetan parah yang terjadi di Jalan Mampang Prapatan Raya arah Kuningan, Jakarta Selatan, pagi ini. Kemacetan parah itu dipicu tutup got yang rusak di underpass Mampang arah Kuningan.

Salah satu pengendara, Hedi (27), mengaku kena macet parah sejak Pejaten. Dia mengaku hendak berangkat kerja ke Kuningan.

Hedi mengatakan dirinya menghabiskan waktu selama 2 jam di jalan. Padahal, biasanya, perjalanan Pejaten-Kuningan cuma sekitar 40 menit.

"Saya dari Pejaten ke under pass Mampang itu hampir dua jam. Saya berangkat sekitar jam 07.00 WIB nyampe jam 8.59 WIB. Padahal biasanya paling macet itu 40 menitan," kata Hedi kepada wartawan, Senin (13/11/2023).

Hedi mengatakan kemacetan sudah terjadi sejak Pejaten. Dia mengaku enggan memilih jalan alternatif karena menduga kemacetan hanya terjadi sesaat. Namun, kemacetan kian parah saat mendekati underpass Mampang.

"Tadinya dipikir macet biasa kan, jadi nggak ngambil jalan lain, eh ternyata sampai underpass Mampang makin macet. Buset, parah betul macetnya," ujarnya.

Warga lain, Alvi (26), juga mengaku kena macet parah sejak Pejaten, Jakarta Selatan. Alvi mengatakan dirinya sampai telat masuk kerja gara-gara macet yang terjadi.

"Saya telat masuk kerja gara-gara macet tadi pagi. Saya biasanya berangkat jam 08.00, sampai kantor jam 09.00. Sekarang gara-gara macet itu, jam 9.30 baru sampai kantor," jelasnya.

Alvi mengatakan penutup got underpass Mampang yang rusak bukan kali pertama terjadi. Beberapa waktu lalu, penutup got tersebut rusak dan juga menyebabkan macet parah.

"Ini bukan kali pertama, kalau nggak salah beberapa bulan yang lalu juga pernah, macet parah juga. Tolong lah, dibenahi jangan sampai kayak gini, kan kita juga yang repot," ujarnya.

Lihat juga Video 'Jakarta Macet Bikin Rugi Rp 65 T/Tahun':






(wnv/haf)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork