.webp)
Balita berusia 2 tahun tewas terbawa arus saluran air (selokan) di depan rumahnya di Mulyaharja, Kota Bogor. Korban ditemukan di bawah gorong-gorong sekitar 100 meter dari rumahnya.
"Korban anak laki-laki usianya 2 tahun. Korban ditemukan di bawah gorong-gorong, sekitar 100 meter dari rumahnya. Kondisi korban meninggal dunia," kata Kapolsek Bogor Selatan, Kompol Diana Sulistiowati, Kamis (9/11/2023) malam.
Diana menyebutkan, peristiwa terjadi petang tadi usai kawasan Bogor Selatan, Kota Bogor diguyur hujan deras. Korban diduga keluar tanpa sepengetahuan orang tuanya dan terpeleset ketika bermain di selokan depan rumahnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi menurut informasi keluarganya yang kami tanyakan, jadi tadi setelah hujan, neneknya lagi di dapur dan ibunya di kamar mandi, nah si anak ini dugaannya keluar lewat pintu depan yang terbuka," kata Diana.
"Jadi mungkin karena anak-anak, penasaran, karena tidak ada yang lihat langsung, kemungkinan terpeleset, begitu dicari oleh ortu dan warga ditemukan di gorong-gorong," tambahnya.
Saat kejadian, arus saluran air di depan rumah korban sedang meluap dengan arus yang kencang. Korban diduga terpeleset dan tercebur ke saluran.
"Kondisi arus selokan memang lagi kencang, tadi juga hujan lebat dan angin kencang, memang selokan disini, kalau habis hujan selalu meluap dan kencang arusnya," kata Diana.
"Korban sudah dibawa ke rumah duka, langsung dimakamkan oleh pihak keluarga," tambahnya.
(sol/isa)
