Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapapun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda pembaca yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.
Seorang pria pedagang nasi goreng di Pancoranmas, Depok, berinisial P (41) nekat gantung diri di depan istrinya. Sebelum ditemukan tewas, P sempat cekcok dengan istri berinisial J (30).
Kepala Urusan (Kaur) Humas Polres Metro Depok Iptu Made Budi mengatakan peristiwa itu terjadi pada Senin (6/11/2023), sekitar pukul 03.15 WIB. Mulanya, saat korban dan istri pulang berdagang nasi goreng sempat bertengkar masalah ekonomi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Korban mengancam akan gantung diri, kemudian J sempat melarang. Dan pada saat korban menyiapkan kain spanduk dan mengikatkannya di rangka atap baja ringan, J sempat menahannya," ujar Made dalam keterangannya, Senin (6/11).
Akan tetapi, J tidak mengurungkan niatnya. Karena tak sanggup menahan suaminya, J kemudian berlari meminta pertolongan.
Warga yang mendengar teriakan J lalu menolong korban. Sayang, korban tak terselamatkan.
"Melihat kejadian tersebut J berteriak meminta tolong. Selanjutnya datang saksi A dan S sedang melintas di TKP segera ikut membantu menolong korban yang sedang tergantung dengan cara memotong ikatan tali yang dibuat dari spanduk tersebut. Namun setelah diturunkan korban sudah dalam keadaan tidak bernapas," jelasnya.
Made menyebut piket fung di Polsek Pancoranmas dan tim identifikasi Polres Depok yang dipimpin IPDA Andri tiba di TKP. Korban sudah dibawa ke rumah saudaranya.
"Pihak istri dan keluarga tidak menghendaki korban dilakukan autopsi dan keluarga membuat surat pernyataan untuk tidak diproses secara hukum dan tidak dilakukan autopsi," tuturnya.
Made menyebut dalam hasil pengecekan dan identifikasi tak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Menurut keterangan anak korban, korban dan istri sering cekcok terkait masalah ekonomi.
"Untuk selanjutnya istri korban membuat surat pernyataan yang menyatakan bahwa korban meninggal karena gantung diri dan dari pihak keluarga tidak bersedia dilakukan visum," tutupnya.
Lihat juga Video 'Remaja Diduga Bunuh Diri Loncat dari Jembatan di Gianyar Bali':