Corporate Secretary PT Brantas Abipraya Hayyin Fahmi mengungkapkan strategi perusahaan dalam meraih penghargaan Keterbukaan Informasi Publik (KIP) BUMN Awards 2023. Sebelumnya, PT Brantas Abipraya (persero) sukses mengantongi penghargaan tersebut pada kategori Excellent in Innovation and Digitalization (Unggul dalam Inovasi dan Digitalisasi).
Penghargaan yang digelar di Bali pada 27 Oktober ini menjadi perolehan PT Brantas dalam memanfaatkan digitalisasi dalam industri konstruksi untuk memberikan informasi sebagai bentuk transparansi perusahaan.
Hayyin mengatakan keberhasilan itu sejalan dengan komitmen PT Brantas dalam memberikan informasi umum dan mendasar kepada masyarakat yang dapat diakses melalui situs resmi Brantas Abipraya, seperti laporan keuangan, aspek-aspek GCG, kebijakan perusahaan, laporan tahunan, dan laporan TJSL.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Adapun beberapa strategi untuk membuka dan memudahkan akses publik terkait informasi Abipraya secara kontinyu, konsisten dan berkelanjutan, data dan informasi terkait Abipraya diunggah melalui platform media sosial, yaitu Instagram, Facebook, Twitter, dan YouTube. Selain itu, informasi harian juga dipublikasikan melalui platform website Abipraya yang terlink dengan berbagai media nasional online," ungkapnya dalam keterangan tertulis, Senin (6/11/2023).
Pada kesempatan yang sama, Project Manager Brantas Abipraya Gea Fahmi, mewakili Direktur Utama Brantas Abipraya Sugeng Rochadi, mengucapkan rasa terima kasih dan menilai hal ini menjadi motivasi dalam menguatkan pola komunikasi.
"Kami mengucapkan terima kasih atas apresiasi ini. Penghargaan ini pastinya akan menjadi motivasi kami untuk melakukan penguatan pola komunikasi serta berkomitmen akan terus meningkatkan dan menjaga konsistensi terhadap keterbukaan informasi dan komunikasi yang baik kepada para stakeholder," ungkap pesan Sugeng Rochadi.
Senada dengan pernyataan tersebut, Ketua Dewan Juri pada Keterbukaan Informasi Publik Awards 2023 yang juga menjabat selaku Mantan Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara mengatakan keterbukaan informasi merupakan faktor penting dalam menjalankan operasi dan manajemen perusahaan.
Sebagai informasi, komitmen yang diberikan Brantas Abipraya dalam memberikan informasi akurat dan transparan telah tertuang dalam UU Keterbukaan Informasi Publik Nomor 14 Tahun 2018. Inovasi pelayanan informasi public juga terus dikembangkan, sehingga dapat menambah kemudahan dan kenyamanan layanan KIP Abipraya. Seluruh layanan informasi dapat diakses oleh publik secara online dan offline.
(prf/ega)