Jokowi Dapat Gelar Adat dari Suku Dayak Kutai Barat

Jokowi Dapat Gelar Adat dari Suku Dayak Kutai Barat

Marlinda Erwanti - detikNews
Jumat, 03 Nov 2023 16:50 WIB
Jokowi Dapat Gelar Adat dari Suku Dayak Kutai Barat (Vico/Biro Pers Sekretariat Presiden)
Jokowi Dapat Gelar Adat dari Suku Dayak Kutai Barat (Vico/Biro Pers Sekretariat Presiden)
Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendapatkan gelar adat dari suku Dayak saat berkunjung ke Kutai Barat, Kalimantan Timur. Gelar adat yang diterima Jokowi adalah 'Ajiq Tatau Narakng Bulau, Penimakng Sookng Matiiq, Penerajuuq Bawe Ayaakng'.

Berdasarkan keterangan tertulis dari Biro Pers Sekretariat Presiden, gelar adat itu diterima Jokowi saat menghadiri Festival Dangai Ehau yang digelar di Alun-alun ITHO, Kabupaten Kutai Barat, Provinsi Kalimantan Timur, Jumat (3/11/2023).

Gelar tersebut memiliki makna yang berhak dan berwenang membentuk dan menetapkan putra-putri terbaik bangsa untuk melaksanakan tugas yang bertujuan perdamaian dan kesejahteraan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jokowi mengikuti proses adat untuk menerima gelar tersebut. Dia pun berterima kasih atas gelar adat yang diberikan kepadanya itu.

"Saya juga mengucapkan terma kasih kepada seluruh masyarakat Kutai Barat, utamanya suku Dayak yang tadi sudah memberikan gelar ke saya, dan juga untuk dukungan ke IKN, ibu kota masa depan kita semua," kata Jokowi.

ADVERTISEMENT

Dalam kesempatan itu, Jokowi juga mengapresiasi Festival Dangai Ehau yang digelar dalam rangka memperingati hari ulang tahun Kabupaten Kutai Barat tersebut. Dia sangat senang bisa hadir dalam festival ini.

"Saya betul-betul sangat senang, saya betul-betul sangat gembira bisa hadir di Bumi Tanaa Purai Ngeriman dan di Festival Dangai Ehau yang ini merupakan festival yang selalu dinanti-nantikan oleh masyarakat di Kutai Barat yang dilaksanakan sekaligus untuk memperingati hari ulang tahun Kabupaten Kutai Barat yang ke-24," ujar dia.

Jokowi pun mengajak masyarakat untuk terus melestarikan dan memajukan kebudayaan daerah serta menggerakkan industri kreatif di daerah. Menurut Jokowi, hal tersebut menjadi kewajiban masyarakat Indonesia yang memiliki keberagaman suku.

"Melalui festival-festival budaya seperti ini kita bisa saling belajar tentang kekayaan tradisi dan nilai-nilai budaya, toleransi, kerukunan, keharmonisan yang sudah diwariskan oleh para leluhur kita terdahulu," ungkap Jokowi.

Melalui festival tersebut, Jokowi juga melihat semangat Bhinneka Tunggal Ika dapat diwujudkan secara nyata di Kabupaten Kutai Barat. Meski terdiri atas berbagai suku dan budaya yang berbeda, masyarakat di Kabupaten Kutai Barat dinilai dapat hidup rukun secara berdampingan.

"Memiliki tradisi berbeda-beda, tetapi tetap hidup rukun berdampingan saling menghormati dan penuh kegembiraan," ucap Jokowi.

Turut hadir dalam acara tersebut adalah Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Ad Interim Erick Thohir, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Pj Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik, serta Bupati Kutai Barat FX Yapan.

Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.

Jokowi Disambut Antusias Warga

Kedatangan Jokowi ke Kutai Barat juga mendapatkan sambutan hangat dari warga. Sebelum ke Kutai Barat, Jokowi berkunjung ke Ibu Kota Nusantara (IKN).

Sambutan hangat warga itu terlihat saat Jokowi beserta rombongan langsung menuju tempat diadakannya Festival Dangai Ehau di Alun-alun ITHO. Sepanjang perjalanan menuju lokasi acara, tampak antusiasme masyarakat yang berdiri di tepi jalan untuk mengabadikan momen kedatangan Presiden.

Bahkan Jokowi pun beberapa kali meminta rangkaian kendaraan berhenti untuk menyapa masyarakat secara lebih dekat. Jokowi tampak turun dari kendaraan untuk memberikan kaus kepada masyarakat.

Melihat hal tersebut, sontak riuh sorak masyarakat makin ramai. Tidak jarang dari masyarakat yang memadati jalanan tersebut ingin bergantian untuk melakukan swafoto bersama Jokowi.

Setiba di Alun-alun ITHO, Jokowi disambut oleh Wakil Bupati Kutai Barat Edyanto Arkan dan Kepala Adat Besar Kutai Barat Manardiyansah. Suasana alun-alun siang ini juga ramai dipenuhi ribuan masyarakat yang mengenakan pakaian adat Dayak.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads