MKMK Lanjut Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Anwar Usman dkk

MKMK Lanjut Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Anwar Usman dkk

Brigitta Belia Permata Sari - detikNews
Rabu, 01 Nov 2023 10:03 WIB
Jakarta -

Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) menggelar sidang dugaan pelanggaran kode etik Ketua MK Anwar Usman dan para hakim konstitusi. Sidang hari kedua ini diikuti oleh pelapor dari Perekat Nusantara, KIP, dan Advokat Tumpak Nainggolan.

Pantauan detikcom di gedung MK, Jl Merdeka Barat, Jakarta Pusat, pada Selasa (31/10/2023), sidang dimulai pada pukul 09.10 WIB.

Sidang untuk pelapor hari ini diikuti oleh Pergerakan Advokat Nusantara (Perekat Nusantara), Komite Independen Pemantau Pemilu (KIP), dan Advokat Tumpak Nainggolan melalui aplikasi Zoom.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketua MKMK Jimly Asshiddiqie memimpin rapat tersebut. Perkara yang dihidangkan bernomor 2, 16, dan 18 MKMK/L/ARLTP/X/2023.

"Pemeriksaan klarifikasi yang tempo hari kita sebut sebagai rapat klarifikasi sudah dianggap sekaligus merupakan sidang pendahuluan sehingga klarifikasi kita anggap sudah selesai, tinggal sekarang tahap pembuktian seperti laporan yang sudah disampaikan," kata Jimly.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, di hari pertama sidang, MKMK menggelar sidang dugaan pelanggaran kode etik Ketua MK Anwar Usman. Anwar dilaporkan 16 akademisi hukum. MKMK juga memeriksa dugaan pelaporan etik hakim MK atas aduan Denny Indrayana dan LBH Yusuf.

Sidang untuk pelapor ini diikuti oleh 16 akademisi hukum yang tergabung dalam Constitutional and Administrative Law Society (CALS) dan Denny Indrayana melalui aplikasi Zoom serta LBH Yusuf selaku pelapor.

Juga nanti, hakim Mahkamah Konstitusi (MK) Saldi Isra, Manahan MP Sitompul, dan Suhartoyo bakal diperiksa oleh MKMK terkait laporan dugaan pelanggaran etik di balik putusan syarat Capres-Cawapres sore nanti. Sebelumnya, Ketua MK Anwar Usman, Arief Hidayat, dan Enny Nurbaningsih telah diperiksa pada Selasa (31/10).

(dnu/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads