Kepala BNN Komjen Petrus Reinhard Golose meresmikan apartemen BNN RI Duren Tiga. Apartemen ini akan diperuntukkan bagi personel yang bertugas di Markas Besar BNN.
"Dengan mengucap syukur kepada Tuhan yang Maha Esa, Apartemen BNN Duren Tiga Pradiva Prajamata Pati, saya resmikan. Hari ini, apartemen diresmikan, kita laksanakan syukuran, doa pun kita panjatkan, semoga penghuni apartemen dapat kebaikan," kata Petrus saat sambutan di halaman apartemen BNN RI Duren Tiga, Jakarta Selatan, Selasa (31/10/2023).
Petrus meminta apartemen BNN ini diawasi. Dia menginstruksikan agar dilakukan penertiban jika penghuni apartemen bukan pegawai BNN.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya minta kepada Biro Umum untuk tetap mengawasi, kemudian yang tinggal di sini yang betul-betul adalah pegawai BNN atau yang melaksanakan tugas. Kalau diserahkan kepada orang yang lain agar ditertibkan sehingga benar-benar menjadi fasilitas yang disiapkan negara untuk pasukan antinarkotika," tegasnya.
![]() |
Petrus berharap apartemen ini dapat berguna untuk pegawai BNN. Dia mengatakan adanya fasilitas ini diharapkan bisa memotivasi pegawai BNN untuk berbakti pada negara.
"Sehingga, saya harapkan nantinya dalam proses kita bekerja, adanya fasilitas ini akan menambah semangat, motivasi pegawai BNN untuk berbakti bagi institusi dan tentunya bagi Negara Kesatuan Republik Indonesia," ucapnya.
Kepala Biro (Karo) Umum BNN M Indra Gautama menambahkan pembangunan apartemen dilakukan setelah adanya alih status tanah dari KPK. Kemudian, lanjut Indra, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memberikan bantuan pembangunan apartemen.
"Pada 2018, BNN RI mendapat alih status tanah sitaan tindak pidana korupsi seluas 5.165 meter persegi dari Komisi Pemberantasan Korupsi yang beralamat di Jalan Duren Tiga Selatan, Pancoran, Jaksel. Pada tahun 2020, KemenPUPR memberikan bantuan berupa pembangunan apartemen bagi pegawai BNN yang penyelesaiannya selesai tahun 2022," ucap Indra.
Apartemen BNN ini terdiri 1 tower yang memiliki 5 lantai dengan total 64 unit. Apartemen ini terbagi atas dua peruntukan, lantai 1 memiliki 4 unit untuk difabel dan lantai 2 sampai 5 terdapat 60 unit untuk keluarga maupun yang belum berkeluarga.
"Lantai 1 terdapat 4 unit untuk difabel, lantai 2 sampai dengan lantai 5 terdapat 60 unit digunakan untuk apartemen keluarga dan sharing yang belum berkeluarga," tuturnya.
"Adapun fasilitas apartemen yang tersedia adalah kantor administrasi, ruang rapat warga, ruang CCTV, ruang panel, lift, tangga darurat, pos jaga, lahan parkir, dan genset untuk fasilitas umum," tambah Indra.
(idn/idn)