5 Fakta Kerangka Manusia Diduga Dimangsa Hewan Liar di Hutan Jasinga

5 Fakta Kerangka Manusia Diduga Dimangsa Hewan Liar di Hutan Jasinga

M Solihin - detikNews
Minggu, 29 Okt 2023 22:13 WIB
Geger Kerangka Manusia Ditemukan di Hutan Jasinga Bogor (dok Polsek Jasinga)
Foto: Geger Kerangka Manusia Ditemukan di Hutan Jasinga Bogor (dok Polsek Jasinga)
Jakarta -

Heboh kerangka manusia lengkap dengan tengkorak kepala ditemukan di hutan berbukit di Jasinga, Bogor, Jawa Barat. Diduga kerangka itu merupakan seseorang yang dimangsa hewan liar.

Adapun kerangka ini ditemukan oleh warga. Kerangka ditemukan dalam kondisi kerangka lengkap.

"Betul, yang ditemukan itu kerangka, iya kerangka manusia. Lengkap, tulang-tulang, badan, kepala, tangan," kata Kapolsek Jasinga AKP Joni Handoko kepada detikcom, Minggu (29/10/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT

Polisi pun melakukan penyelidikan terkait penemuan kerangka ini. Sejauh ini, berikut ini sejumlah fakta yang terungkap.

1. Ditemukan Warga Saat Cari Pakan Ternak

Joni menyebutkan kerangka tulang manusia itu ditemukan warga yang sedang mencari rumput untuk pakan ternak. Kerangka manusia ditemukan dalam satu area di kawasan hutan berbukit di Kampung Liud, Desa Curug, Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor.

"Lokasi temuan di hutan, di daerah perbukitan juga. Jauh, jauh banget dari permukiman. Ditemukannya sama warga yang mau cari rumput buat ternak, itu hari Jumat sekitar jam 10.30 WIB," kata Joni.

Tulang belulang manusia yang sudah tidak tersusun itu ditemukan di genangan air di tengah hutan. Joni mengungkapkan, semua tulang dan tengkorak ditemukan dalam satu area.

"Kondisinya lengkap, tapi ya terpisah (tidak tersusun), nggak rapi. Masing-masing (tulang) masih berdekatan, ya ngumpul di area situ, di satu lokasi. Tulang sebagian teratur ya," kata Joni.

2. Dibawa ke RS Polri

Saat ini, kerangka manusia tersebut dibawa ke RS Polri Kramatjati untuk proses penyelidikan.

"Tengkorak atau kerangka manusia itu sekarang kita bawa ke rumah sakit Kramatjati. Untuk hal-hal terkait kerangka manusia itu kita masih menunggu informasi lanjutan dari pihak RS," sebut Joni.

3. Tak Ada Identitas

Polisi tidak menemukan identitas pada kerangka manusia yang ditemukan di hutan berbukit di Jasinga, Bogor, Jawa Barat. Dari lokasi, polisi mengamankan baju warna hitam bermotif batik dan jam tangan berbahan plastik yang masih melingkar di tulang tangan.

"(Identitas) belum ada. Kita masih cari keterangan-keterangan, masih dalam penyelidikan ya. Jadi masih mencari informasi-informasi ke warga masyarakat sekitar situ, barangkali pernah melihat atau pernah berbicara dengan orang asing (tidak dikenal) di sekitar situ (lokasi temuan tengkorak manusia) atau gimana, itu masih dalam penyelidikan," kata Joni.

Joni menyebutkan sejauh ini petunjuk yang dimiliki adalah baju warna hitam bermotif batik yang di sekitar tulang dan tengkorak serta jam tangan warna hitam yang melingkar di tulang tangan.

"Cuma ditemukan ada jam tangan, masih menempel di tulang. Sama baju motif batik warna hitam, kita temukan di sekitar itu. Nggak ada barang lain yang kita temukan," kata Joni.

4. Barang Bukti Diamankan

Saat ini baju batik dan jam tangan itu diamankan di Polsek Jasinga sebagai barang bukti sekaligus salah satu penciri jika ada warga yang mencari anggota keluarganya yang diduga hilang.

"Jadi gini, baju batik itu juga apakah punya orang itu, yang sekarang jadi kerangka ya, atau bukan, karena baju itu juga ditemukan tidak menempel di tulang itu, ada jaraknya sekitar setengah meter dari kerangka, belum bisa kita pastikan (milik korban)," kata Joni.

"Kalau jam tangan sudah bisa kita pastikan, karena kan masih menempel di tulang, kalau baju itu sekitar setengah meter dari tulang," imbuhnya.

5. Pemilik Kebun Bakal Dimintai Keterangan

Pemilik kebun akan dimintai keterangan terkait temuan kerangka manusia tersebut. Kasus ini masih dalam penyelidikan.

"Kita masih cari keterangan-keterangan, masih dalam penyelidikan ya. Jadi masih mencari informasi-informasi ke warga masyarakat sekitar situ (lokasi temuan kerangka manusia), barangkali pernah melihat atau pernah berbicara dengan orang asing (tidak dikenal) di sekitar situ atau gimana. Itu masih dalam penyelidikan," ujar Joni.

"Jadi masih proses penyelidikan. Jadi setiap informasi sedikitpun akan sangat berharga," tambahnya.

Joni menyebutkan pihaknya juga masih menunggu kesiapan pemilik kebun untuk memberikan informasi terkait temuan kerangka manusia tersebut. Saat ini, pemilik kebun masih sakit dan belum bisa memberikan keterangan.

"Kita juga akan kembali mendatangi pemilik kebun, untuk memintai keterangan. Misalkan apakah pernah melihat orang di sekitar itu atau bagaimana karena pemilik kebun itu kan masih sakit, jadi memang belum bisa kita mintai informasinya," kata Joni.

Halaman 2 dari 3
(rdp/rdp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads