Heboh soal seorang bayi berjenis kelamin laki-laki disebut sedang 'hamil'. Bayi lima bulan asal Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar), itu mengalami perut bengkak sejak usia satu bulan. Bayi berinisial AA itu kini sudah menjalani operasi.
Usai menjalani operasi di RSUP Dr. Muhammad Djamil Padang, Kamis (26/10/2023), hasilnya dokter mengangkat tumor seberat dua kilogram (kg) dari perut bayi tersebut. Berikut sederet fakta bayi 'hamil' di Sumbar yang ternyata tumor:
1) Perut Bayi Bengkak Sejak Usia 1 Bulan
Menurut pengakuan orang tua bayi AA, dilansir detikSumut, Hendi (37) mengatakan bahwa perut anaknya mulai terlihat membengkak sejak umur satu bulan atau sekitar tiga bulan lalu. Awalnya, Hendi melihat ada seperti daging tumbuh di bagian perut bayi AA.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Umur sebulan anak, ada (melihat) sebesar jempol di bagian perutnya. Waktu itu kemudian dibawa berobat ke rumah sakit di desa, katanya tumor. Lalu dibawa ke rumah sakit di Painan dan dirujuk ke Padang," cerita Hendi kepada wartawan, Selasa (24/10/2023).
Kata Hendi, dari pemeriksaan di Padang, dia diberitahu bahwa ada 'anak' di dalam tubuh bayi AA. Namun dia tidak merinci, siapa tenaga medis yang memberikan informasi tersebut. "Dari pemeriksaan di Padang, (kami) dapat info ada anak di dalam (perut)," jelas Handi.
Hendi menyebut, saat itu kondisi bayi AA sedang buruk. Dia juga mengaku tidak punya biaya untuk membawa sang bayi untuk dirawat di Padang. "Katanya harus operasi. Kami tidak punya uang," kata Hendi kepada wartawan.
2) Penjelasan Ahli soal Bayi 'Hamil' 4 Bulan
Ahli Radiologi dari Rumah Sakit Dokter Muhammad Djamil Padang, dr. Tuti Handayani mengaku, pihaknya sudah melakukan pemeriksaan CT Scan terhadap bayi AA. Hasilnya, terdeteksi suatu tumor di dalam perut sang bayi itu.
"Berdasarkan pemeriksaan CT Scan yang kami lakukan terhadap bayi Adnan, ada ditemukan suatu tumor di dalam perut. Di mana tumor itu terdiri dari komponen padat, ada komponen lemaknya, komponen cairan dan ada komponen penulangan. Nah penulangan yang terjadi pada bayi itu beberapa memperlihatkan struktur menyerupai kaki," jelas Tuti, dilansir detikSumut.
"Secara radiologis maka ini dinyatakan sebagai gambaran ada fetus di dalam bayi. Sebenarnya kasus ini bisa diagnosis banding dengan teratoma, suatu tumor pada bayi. Di mana dia juga memiliki komponen yang sama tetapi kita bedakan dengan gambaran," jelas Tuti.
3) Bayi AA Jalani Operasi Tumor Teratoma
Bayi AA berusia lima bulan yang mengalami pembengkakan perut hingga disebut 'hamil' empat bulan di Pesisir Selatan, Sumatera Barat, pun menjalani operasi. Bayi tersebut menjalani operasi di RSUP Dr. Muhammad Djamil Padang, pada Kamis (26/10/2023).
Dokter Bedah Anak RSUP M Djamil Padang, dr. Budi Pratama Arnofyan Sp.BA, Subsp. DA (K) menduga perut AA yang terus besar disebabkan mengidap penyakit tumor teratoma. Para pengidap penyakit tumor teratoma menurutnya di dalam perutnya ada benda yang menyerupai janin.
"Kami sudah memeriksa korban dengan fisik dan penunjang. Terus ditambah CT Scan yang memperlihatkan ada tumor teratoma. Di sana ada gambaran tulang, rambut, dan kulit. Sehingga menyerupai organ hidup," ungkapnya, dilansir detikSumut.
4) Hasil Operasi Dokter Angkat Tumor 2 Kg
Operasi terhadap bayi AA telah selesai. Dokter mengatakan, dirinya bersama sejumlah tim dokter telah selesai melakukan operasi tanpa ada kendala berarti. Dari dalam tubuh bayi dikeluarkan sebentuk gumpalan sekitar 2 kilogram. Tim dokter berkesimpulan itu adalah tumor.
"Telah dilakukan tindakan operasi terhadap bayi Adnan pada hari ini. Membutuhkan waktu sekitar 2,5 jam, mulai pukul 8 hingga 10.30," kata Dokter Penanggung Jawab Pasien (DPJP), dr.Budi Arnofyan kepada wartawan usai operasi, dilansir detikSumut, Kamis (26/10/2023).
"Ketemu itu tadi tumor dalam bentuk jaringan selaput. Ukurannya lebih kurang 16 kali 11 centimeter. Beratnya sekitar 2 kilo lah," jelas Budi. Dia juga menyebut sejauh ini, kondisi pasien dalam keadaan stabil dalam pemantauan intensif di ruangan PICU.
"Untuk proses selanjutnya, hasil pengangkatan yang disebutkan tumor jenis Teratoma akan dilakukan pemeriksaan di Labor Patologi Anatomi. Supaya tim medis dapat mengetahui lebih jelas tentang komponen dari hasil pengangkatan yang dilakukan tim dokter," katanya.
Lihat juga Video 'Bayi Laki-laki Jalani Operasi Pengangkatan Tumor di Sumbar':