Jelang Pilpres, Kapolda Metro Imbau Warga Saling Menghargai Walau Beda Pilihan

Jumat Curhat detikPagi

Jelang Pilpres, Kapolda Metro Imbau Warga Saling Menghargai Walau Beda Pilihan

Mei Amelia R - detikNews
Jumat, 27 Okt 2023 12:57 WIB
Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto di program Jumat Curhat detikPagi
Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto di program Jumat Curhat detikPagi (Foto: dok. detikcom)
Jakarta -

Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 sudah di depan mata. Tiga pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (wapres) telah mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk kontestasi dalam Pemilu 2024.

Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto mengimbau masyarakat saling menghargai walau berbeda pilihan. Masyarakat juga diminta tidak menyebarkan hoax dan menimbulkan kegaduhan menjelang Pemilu 2024.

"Pemilu itu kan proses biasa sebuah negara dalam berdemokrasi untuk suksesi kepemimpinan 5 tahun sekali di Indonesia. Siapa pun yang terpilih harus dihargai," kata Irjen Karyoto dalam program Jumat Curhat di detikPagi yang ditayangkan secara live di detikcom, Jumat (27/10/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lulusan Akpol 1990 ini juga mengimbau parpol dan simpatisan menyelenggarakan pemilu secara bersih. Karyoto mengimbau masyarakat tidak melakukan cara-cara kotor demi memenangkan pemilu ini.

"Yang tidak boleh adalah ketika dalam mempengaruhi dengan cara yang tidak baik, dengan cara-cara fitnah, hoax, atau bahkan apa penistaan-penistaan, ini akan menimbulkan masalah kegaduhan," tuturnya.

ADVERTISEMENT

Mantan Deputi Penindakan KPK ini mengajak masyarakat hidup secara normal dan mengikuti aturan. Ia juga mengimbau masyarakat tidak terpengaruh oleh politik uang.

"Jadilah warga negara dengan hak pilih yang berharga mahal. Artinya, jangan sampai menjajakan suara nanti bisa menimbulkan keributan," katanya.

Politik uang, menurut Karyoto, berkorelasi erat dengan penyebaran hoax, sehingga masyarakat diimbau menghindari politik uang.

"Biasa-biasa saja, kenapa harus paham betul, karena akibat politik uang itu berkorelasi langsung dengan hoax," katanya.

Lebih lanjut Karyoto meminta masyarakat menghargai satu sama lainnya meskipun beda partai politik dan pilihan calon presiden wakil presidennya.

"Kita kan tetap satu perahu dengan tujuan masyarakat adil dan makmur. Mau beda partai, mau beda pilihannya silakan saja, yang penting saling menghargai dan menjunjung tinggi sebagai manusia dan ikuti aturan yang ada," pungkasnya.

Simak Video 'Kapolda Metro Jaya Terima Aduan Perampokan Rumah hingga Tawuran Remaja':

[Gambas:Video 20detik]



(mei/hri)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads