Dinas DKI Jakarta melaporkan kasus cacar monyet atau monkeypox (mpox) bertambah menjadi 17 orang. Adapun 11 orang menjadi suspek mpox.
"Update monkeypox DKI Jakarta per 27 Oktober 2023 jam 07.00 kasus positif total 17 orang," kata Kepala Seksi Surveilans, Epidemiologi, dan Imunisasi Dinas Kesehatan DKI Jakarta Ngabila Salama dalam keterangan tertulis, Jumat (27/10/203).
Dari 17 kasus yang teridentifikasi, sebanyak 16 kasus mpox masih berstatus aktif. Sementara itu, satu kasus telah dinyatakan sembuh.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seluruh pasien mpox tertular melalui kontak seksual dan diidap oleh laki-laki berusia 25-50 tahun. Dua kasus di antaranya berdomisili di luar DKI Jakarta.
"Kasus positif aktif 16 orang, positivity rate PCR 44 persen, semua bergejala ringan, semua tertular dari kontak seksual, semua laki-laki usia 25-50 tahun. Dua kasus di antaranya domisili luar DKI Jakarta," jelasnya.
Kasus positif mpox pertama ditemukan pada Agustus 2022. Kasus kemudian terus bertambah seiring dengan dilakukannya penelusuran kontak.
Pada 13 Oktober 2023, kasus positif bertambah satu, 19 Oktober 2023 bertambah satu kasus, 21 Oktober 2023 bertambah lima kasus, dan 23 Oktober 2023 bertambah dua kasus positif.
Kemudian pada 24 Oktober bertambah tiga kasus dan 25 Oktober bertambah dua kasus. Salah satu kasus positif berasal dari kontak erat seksual kasus positif lainnya.
Terakhir, 26 Oktober kembali ditemukan dua kasus baru. Seluruh pasien aktif tengah menjalani isolasi di rumah sakit.
Sementara itu, 11 orang yang menjadi suspek atau terduga bergejala mpox telah menjalani pemeriksaan di laboratorium PCR. Rinciannya, satu orang suspek teridentifikasi pada 24 Oktober, dua orang suspek pada 25 Oktober, lima orang pada 26 Oktober dan tiga orang pada 27 Oktober.
Dua orang probable atau menampakkan gejala mpox, tapi belum dilakukan tes PCR. Lalu sebanyak 20 orang lainnya yang sebelumnya berstatus suspek kini telah dinyatakan negatif mpox.
Vaksinasi cacar monyet mulai disuntikkan terhadap kelompok berisiko. Saat ini, vaksinasi telah disuntikkan ke 251 orang dari target 495 orang.
(taa/knv)