"Kami mulai membuat detik Regional sebelumnya di detikcom hanya ada berita daerah. Setiap daerah punya kekhususan dan kepala daerah mempunyai keyakinan untuk memajukan daerahnya," katanya saat audiensi dengan Pj Gubernur Sumsel di ruang kerjanya, dilansir detikSumbagsel, Rabu (25/10/2023).
Dia mengatakan, detikcom regional di Sumsel diberi nama detikSumbagsel. Sebenarnya, kata Alfito, detikcom ingin memberi nama regional ini detikSumsel. Namun ternyata sudah dipakai pihak lain.
"Kami juga heran dari mana munculnya itu. Yang jelas detikSumsel bukan bagian dari kami. Kami detikSumbagsel," jelasnya.
Alfito mengatakan detik Regional mulai dibentuk pada 2022 dengan konten-konten utama dari daerah lokal. Pembukaan detik Regional dimulai dari Pulau Jawa, Sulawesi, Bali, dan Sumatera.
"Bergerak 2022, mulai detik Regional menyajikan konten-konten lokal. Bukan hanya berita Jakarta, tapi juga berita regional. Dimulai dari Jabar, Jateng, Sulawesi, Bali, dan Sumsel," ujarnya.
Sementara itu, Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni mengatakan bahwa suatu kehormatan pihaknya sudah dikunjungi detikcom. Bahkan Agus mengaku sering membaca detikcom.
"Suatu kehormatan kami sudah dikunjungi, saya memang baca detik. Terima kasih dan beritanya bagus dan terima kasih," ungkapnya.
Baca selengkapnya di sini. (idh/imk)