.webp)
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor mencatat bencana terjadi di 14 titik imbas hujan deras disertai angin kencang pada Selasa (24/10/2023) sore hingga malam. Sejumlah pohon tumbang dan rumah warga dilaporkan rusak akibat longsor dan banjir.
"Total ada 14 kejadian bencana imbas hujan deras disertai angin kencang yang terjadi Selasa sore kemarin. Sejauh ini belum ada laporan adanya korban, baik jiwa maupun luka, hanya kerugian materiil, seperti bangunan rumah rusak dan mobil tertimpa pohon tumbang di Tajur," kata Kepala BPBD Kota Bogor Theofilo Patricinio Freitas, Rabu (25/10/2023).
Theofilo merinci, bencana yang terjadi di antaranya 4 titik pohon tumbang, dinding rumah jebol di 5 titik, longsor 3 titik, tanah amblas 1 titik, dan atap rumah rusak 1 titik. Dari total 14 kejadian bencana, sebagian besar terjadi di wilayah Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Rata-rata kejadian di wilayah Bogor Selatan yaitu 9 kejadian, kemudian Bogor Timur 3 kejadian, Bogor Utara dan Tanahsareal masing-masing 1 kejadian," beber Theofilo.
Theofilo menyebutkan, anggota BPBD dan instansi terkait lainnya masih melakukan asesmen lanjutan di sejumlah titik bencana di Kota Bogor. Warga yang tak bisa menempati rumahnya karena bencana, untuk sementara diungsikan.
"Kita masih asesmen lanjutan, hari ini anggota kembali ke lokasi bencana untuk perapihan dan evakuasi material longsor dan rumah yang ambruk, dibantu teman-teman dari damkar, Tagana dan lain-lain," kata Theofilo.
Lihat juga Video: BMKG Bicara Upaya Menutup Kesenjangan Ketidakadilan Iklim
