Transformasi Digital Hutama Karya Sukses Kebut Konstruksi-Diakui Dunia

Danica Adhitiawarman - detikNews
Senin, 23 Okt 2023 14:15 WIB
Foto: Dok. Hutama Karya
Jakarta -

PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) mengakselerasi transformasi digital dalam 4 tahun terakhir untuk merespon disrupsi teknologi. Hal ini dimaknai sebagai sebuah perubahan fundamental akibat perkembangan sistem teknologi digital.

Mengusung tema 'HK EVOLVING: Innovation Ignites Transformation', transformasi digital ini diterapkan di seluruh lini bisnis perusahaan yang secara mendasar mengubah cara organisasi memberikan value kepada pelanggan.

Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Tjahjo Purnomo mengungkapkan sasaran utama dalam transformasi digital adalah mengedepankan value creation, business process excellency, dan inovasi melalui pengembangan digital capability, dan management support yang berkelanjutan.

"HK EVOLVING diharapkan menjadi semangat perubahan berkelanjutan yang mengedepankan inovasi kolaboratif melalui adopsi teknologi," ucap Tjahjo dalam keterangan tertulis, Senin (23/10/2023).

Tjahjo menjelaskan salah satu aspek utama dalam transformasi digital adalah adanya digital mindset sebagai langkah fundamental dalam mentransformasi kapabilitas digital perusahaan dalam berbagai aspek.

Hal itu meliputi digitalisasi pada sektor konstruksi, sektor jalan dan jalan tol, dan supporting process yang dilakukan untuk menunjang perbaikan kinerja perusahaan.

Dalam rangka mengukur kesiapan transformasi menuju industri 4.0, Hutama Karya turut mengikuti Asesmen Readiness INDI 4.0 yang merupakan indeks acuan bagi industri dan pemerintah. Acuan pengukuran asesmen ini dibagi menjadi 5 pilar penilaian meliputi Manajemen & Organisasi, Orang dan Budaya, Produk dan Jasa, Teknologi, Operasi.

Rangkaian transformasi digital yang dilakukan oleh Hutama Karya pun sudah diakui secara internasional melalui penghargaan 'The 2023 Going Digital Awards in Infrastructure Founder's Honoree' yang diperoleh pada Year in Infrastructure (YII) Going Digital Awards 2023 untuk kategori Subsurface Modelling & Analysis.

Pengumuman penghargaan dilakukan oleh CEO Bentley Systems, Greg Bentley, dan disiarkan langsung dari Singapore, pada Kamis (12/10).

Pada kompetisi tahunan yang diselenggarakan oleh perusahaan perangkat lunak Bentley System USA ini, Hutama Karya mengusung implementasi sejumlah digitalisasi konstruksi pada Proyek Jalan Tol IKN 3A, segmen Karang Joang - Kariangau yang berjudul "Geotechnical Engineering to Support Sustainability in 'Nusantara" City at IKN Toll Road 3A'.

Adapun tantangan yang dihadapi proyek itu berupa kondisi lahan yang berkontur dan terdapat pekerjaan galian yang mencapai kedalaman 30 meter berlokasi di transmissiontower utama penyedia suplai listrik Kalimantan Timur.

Tjahjo menyebutkan situasi ini berpotensi menimbulkan kerusakan pada transmission tower 150 KV. Jika terjadi kegagalan, dapat memicu paralisis perekonomian akibat pengurangan suplai listrik sebesar 24 MW untuk wilayah tersebut.

"Maka dari itu, diperlukan metode kerja yang tepat untuk mempercepat pembangunan dengan target penyelesaian pada tahun 2024. Selain itu, kondisi tanah di lokasi proyek dan upaya menjaga kelestarian lingkungan menjadi fokus perhatian utama selama proses konstruksi berlangsung. Sejumlah aplikasi yang kita gunakan meliputi iTwin Capture, GeoStudio, Leapfrog, OpenRoads, dan PLAXIS," jelasnya

Lebih lanjut, Hutama Karya juga menerapkan penggunaan digitalisasi konstruksi Building Information Modelling (BIM) yang dapat menghasilkan 3D model akurat, membantu proses project monitoring tiga kali lebih cepat dari metode konvensional, melakukan analisis engineering, hasil analisis tanah applicable, hingga dapat menghindari rework pada proses konstruksi di proyek.

Penghargaan bertajuk Digital Advancement in Infrastructure ini diikuti oleh beragam proyek dalam kategori yang berbeda-beda seperti Bridges & Tunnels, Construction, Enterprise Engineering, Facilities Campuses & Cities, Process & Power Generation, Rail & Transit.




(anl/ega)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork