.webp)
Eskalator di Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan, dikeluhkan mati oleh pengguna kereta rangkaian listrik (KRL). Namun, PT KAI Commuter menyebut perbaikan menunggu adanya spare part atau suku cadang.
Keluhan eskalator mati itu disampaikan oleh salah satu pengguna KRL di media sosial X (dahulu bernama Twitter). Eskalator yang mati adalah eskalator di Peron 10/11. Peron itu merupakan jalur kereta jurusan Kota Tua.
"Dapat kami informasikan untuk eskalator peron 10/11 yang terkendala di Stasiun Manggarai sudah kami sampaikan ke unit terkait dan saat ini masih menunggu spare part untuk proses perbaikan," kata akun X dari KA Commuter, Jumat (20/10/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
KAI Commuter pun menyampaikan permohonan maaf kepada pengguna KRL. "Mohon maaf atas ketidaknyamanannya," katanya.
Eskalator Mati di Stasiun Bekasi
Sebelumnya, keluhan soal eskalator mati juga terjadi di Stasiun Bekasi. Salah satu warga pengguna Stasiun Bekasi, yakni Susila Dwi Hatmanto, yang melaporkan bahwa eskalator ini sudah lama rusak.
Eskalator ini adalah eskalator turun di pintu utara Stasiun yang menghubungkan lantai 1 ke lantai dasar. Eskalator ini sudah empat bulan mati.
Ada pula eskalator lain di Stasiun Bekasi yang tak beres, yakni eskalator di dekat Peron 6. Meski begitu, eskalator yang satu ini kadang hidup dan kadang mati untuk jalur naik dan turunnya.
Kepala Balai Teknik Perkeretaapian (BTP) Kelas 1 Jakarta Nur Setiawan Sidik menjelaskan bahwa anggaran perbaikan eskalator Stasiun Bekasi masih diproses. Selain itu, suku cadang dari luar negeri diperlukan.
"Material impor yang diperlukan. Karena kemarin ada peralihan dari kontraktor pelaksana," kata Nur Setiawan Sidik kepada detikcom, Senin (16/10) kemarin.
Lihat juga Video: Viral Video Ibu Hendak Buang Bayinya Dihalangi Petugas KRL, Ini Faktanya
