Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri telah melakukan identifikasi korban tewas akibat ledakan diduga bom di sebuah rumah di Guntur, Setiabudi, Jakarta Sekatan. Jenazah korban dievakuasi dari rumah tersebut.
Pantauan detikcom di Jalan Perahu, Kelurahan Guntur, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan, jenazah korban dievakuasi oleh tim DVI pukul 17.00 WIB. Jenazah akan dibawa k rumah sakit untuk keperluan autopsi.
Korban Pekerja Bangunan
Kapolres Jakarta Selatan Ade Ary Syam Indradi mengatakan korban tewas itu berinisial A. A ditemukan tewas di dalam tanah galian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Korban A kami temukan meninggal dunia di tanah galian yang mereka kerjakan," kata Ade kepada wartawan di lokasi, Rabu (18/10/2023).
Adapun tiga orang lainnya yang juga merupakan rekan kerja A mengalami luka ringan. Ketiganya dibawa ke rumah sakit terdekat.
Kronologi Ledakan
Sebelumnya, Kasudin Gulkarmat Jakarta Selatan Syamsul Huda mengatakan peristiwa terjadi pada Rabu (18/10/2023) pukul 13.45 WIB. Ledakan terjadi saat petugas menggali tanah untuk fondasi.
"Seorang pekerja sedang menggali tanah untuk fondasi," kata Kasudin Gulkarmat Jakarta Selatan Syamsul Huda, Rabu (18/10/2023).
Saat petugas menggali tanah, petugas tersebut mengenai sesuatu yang terkubur hingga akhirnya memicu ledakan. Ledakan yang terjadi menyebabkan satu orang tewas. Selain itu, tiga orang lainnya dilaporkan mengalami luka-luka ringan.
"Lalu mengenai suatu benda yang dikubur di dalam tanah, terjadi ledakan. Ledakan terdengar sampai kantor kelurahan," ujarnya.
"Sedangkan tiga saksi lainnya mengalami luka ringan dan saat ini sedang dilakukan pengobatan di klinik terdekat," imbuhnya.