5 Fakta Kebakaran Pabrik Kertas di Kudus Rugikan Puluhan Miliar

5 Fakta Kebakaran Pabrik Kertas di Kudus Rugikan Puluhan Miliar

Dian Utoro Aji - detikNews
Senin, 16 Okt 2023 12:09 WIB
Kebakaran pabrik kertas di Terban, Kudus, Sabtu (14/10/2023)
Kebakaran pabrik kertas di Kudus (Foto: Dian Utoro Aji/detikJateng)
Kudus -

Kebakaran melanda pabrik kertas di Kudus, Jawa Tengah. Belasan mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi. Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.

Sempat ada kendala dalam proses pemadaman api di lokasi kebakaran. Lalu, bagaimana kondisi terkini pabrik kertas tersebut? Berikut informasinya.

1. Awal Mula Kebakaran Pabrik Kertas di Kudus

Pabrik kertas PT Pura di Jalan Pantura Kudus-Pati terbakar pada Sabtu (14/10/2023). Kapolsek Jekulo AKP Lukhar mengatakan kebakaran di pabrik kertas terbesar Kudus itu dilaporkan terjadi pukul 14.30 WIB.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia mengatakan kobaran api masih belum diketahui asalnya. Lukhar menyebut petugas tengah fokus untuk memadamkan api.

"Kejadian menurut informasi pukul 14.30 WIB sore tadi, belum tahu dari mananya," jelasnya, seperti dilansir detikJateng.

ADVERTISEMENT

"Terbakar afal atau gudang kertas," dia melanjutkan.

Sementara itu, seorang karyawan menyebut kobaran api berasal dari korsleting listrik. Diduga, korsleting itu mengakibatkan gudang kertas terbakar.

"Dugaan ada listrik yang korslet kemudian terjadi kebakaran," kata seorang karyawan, Agus, saat ditemui di lokasi, Sabtu (14/10/2023).

Agus mengatakan kobaran api semula kecil. Namun, api bertambah besar karena angin kencang. Akibatnya gudang dan afal kertas pabrik terbakar.

"Dari kecil sampai membesar, dari angin yang membesar ditambah karena api terus makin membesar dan akhirnya kena depannya (gudang kertas) yang mengakibatkan yang lain," jelasnya.

Dia mengaku saat kejadian sedang berada di dalam pabrik. Saat api membesar, dia langsung lari keluar.

"Saat itu saya ada di dalam, tadi pas lewat, di bagian penyimpanan sama gudang juga. Kejadian sekitar jam 14.30 WIB tadi siang," ungkapnya.

Pabrik Pura di Kudus terbakar, Sabtu (14/10/2023)Pabrik Pura di Kudus terbakar, Sabtu (14/10/2023) (Foto: Dian Utoro Aji/detikJateng)

2. 15 Mobil Damkar Diterjunkan

Titik kebakaran pabrik PT Pura Grup berada di gudang kertas dan bahan limbah. Sebanyak 15 mobil damkar dikerahkan ke lokasi kebakaran.

"Ada 15 mobil damkar dari BPBD termasuk Polres Kudus, dan lainnya," kata Lukhar.

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Saksikan juga 'Kebakaran Pabrik Kayu di Gresik, Ada Karyawan Alami Luka Bakar!':

[Gambas:Video 20detik]



3. Pemadaman Terkendala Angin Kencang

Pabrik kertas PT Pura Grup yang terletak di Jalan Pantura Kudus-Pati, Desa Terban, Kecamatan Jekulo, terbakar. Kepulan asap dan api terlihat membubung dari pabrik. Petugas pemadam kebakaran berjibaku memadamkan api yang membakar gudang dan afal kertas.

Kapolsek Jekulo AKP Lukhar mengatakan kobaran api membesar sejak kejadian pukul 14.30 WIB. Pemadaman api terkendala angin kencang.

"Apinya besar, petugas terkendala karena anginnya kencang, terus bagian timur itu terbuka, anginnya kencang," kata Lukhar ditemui di lokasi, Sabtu (14/10/2023).

Angin kencang menyebabkan petugas pemadaman kebakaran mengalami kendala untuk memadamkan api. Sementara itu, listrik di area pabrik telah dimatikan sehingga tampak gelap.

"Iya saat ini listrik dimatikan," ujar Lukhar di lokasi.

4. Penyebab Kebakaran Belum Diketahui

Kebakaran terjadi di pabrik kertas PT Pura Grup, Jalan Pantura-Kudus, Jawa Tengah. Pemicu kebakaran belum diketahui, karena saat ini tengah proses pemadaman.

"Untuk penyebab belum tahu," jelas Kapolsek Jekulo AKP Lukhar.

5. Kondisi Terkini

Api kebakaran pabrik kertas di Kudus berangsur padam. Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Kudus Ahmad Munaji mengatakan saat ini masih dilakukan proses pemadaman.

"Untuk data asesmennya kita akan kirim nanti," jelas Munaji lewat pesan singkat.

Selain itu, salah satu petugas satpam yang enggan disebutkan namanya mengatakan api berangsur padam. Saat ini menurutnya tengah dilakukan pendinginan api.

"Untuk saat ini pendinginan, awak media tidak diperkenankan untuk meliput," kata seorang satpam berjaga di depan.

Halaman 2 dari 2
(kny/jbr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads