UIN Jambi: Mahasiswi Di-bully di Lift Maba Risi Dengan Candaan Berlebihan

UIN Jambi: Mahasiswi Di-bully di Lift Maba Risi Dengan Candaan Berlebihan

Ferdi Almunanda - detikNews
Sabtu, 14 Okt 2023 10:27 WIB
Viral Mahasiswi Bercadar UIN Jambi Dibully Segerombolan Mahasiswa.
Foto: Video viral aksi bullying di lift kampus UIN Jambi (Dok. Istimewa)
Jakarta -

UIN Jambi meminta mahasiswanya Cintria meminta maaf setelah memviralkan videonya sedang di-bully oleh sekelompok mahasiswa lainnya di dalam lift kampus. UIN Jambi menyebut Cintria merupakan seorang mahasiswa baru (maba) yang risi mendengar candaan.

"Mahasiswi itu kan baru ya, dia juga dari pesantren, jadi saya rasa tentunya risi ada hal-hal yang dianggap cara yang tentunya bercanda secara berlebihan oleh pria, dan kami sudah memberi tahu tentu di kampus ada prosedur," kata Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama UIN SUltan Thaha Saifuddin Jambi, Dr Bahrul Ulum, dilansir detikSumbagsel, Sabtu (14/10/2023).

Bahrul menyebut Cintria merupakan maba yang tak mengetahui bagaimana prosedur yang mesti dilakukan jika ada kejadian seperti ini di lingkup kampus. Kepada pihak kampus, Cintria mengaku tak menyangka video yang diunggahnya akan viral di media sosial.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Karena mereka juga baru ya, jadi kami sampaikan jika ada kejadian hal-hal seperti ini laporkan. Di situ ada prodi atau pimpinan fakultas nanti fakultas yang memberi tahu ke rektorat. Atau kalau mereka sesama fakultas itu pihak fakultas bisa memberikan teguran sendiri atau sanksi ke mahasiswa atau mahasiswi yang bersalah," jelasnya.

Di sisi lain, Bahrul memastikan kejadian ini tentunya sudah diselesaikan oleh pihak UIN Jambi. Ia juga memastikan mahasiswa yang melakukan perbuatan bully diberi peringatan keras agar tidak melakukan perbuatan yang sama. Bahrul juga menyayangkan adanya kejadian ini. Pihak kampus UIN Jambi berharap tidak ada lagi kejadian seperti ini lagi nantinya.

ADVERTISEMENT

"Kami tegas lagi, jika si mahasiswa yang melakukan perbuatan seperti ini lagi karena dia yang membuat sendiri pernyataan jelas, sanksi tegas itu diberikan. Jadi begini kalau nak (mau) buat sanksi itu saya rasa ada ekstrahati-hati juga ya, ada langkah-langkahnya," tutup Bahrul.

Baca selengkapnya di sini.

(taa/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads