Jaminan Kapolda Metro Jaya Usut Tuntas Dugaan SYL Diperas Pimpinan KPK

Jaminan Kapolda Metro Jaya Usut Tuntas Dugaan SYL Diperas Pimpinan KPK

Wildan Noviansah - detikNews
Kamis, 12 Okt 2023 08:04 WIB
Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto
Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto (Wildan/detikcom)

Firli Bahuri Membantah

Di sisi lain, sebenarnya KPK memang sedang mengusut dugaan tindak pidana korupsi di Kementan. Kabar terakhir yang berembus menyebutkan Mentan SYL sudah ditetapkan sebagai tersangka bersama dengan dua orang lainnya. Namun sebagaimana kebijakan KPK saat ini, lembaga antirasuah itu tidak akan mengumumkan secara resmi siapa tersangka yang ditetapkan sebelum si tersangka ditangkap atau ditahan.

Setidaknya diketahui ada 3 perkara terkait Kementan yang diusut KPK yaitu gratifikasi, pemerasan, dan tindak pidana pencucian uang atau TPPU. Jejak pengusutan ini salah satunya muncul dalam penggeledahan di rumah dinas SYL pada 28-29 September 2023. Saat itu KPK menemukan duit puluhan miliar rupiah, bahkan 12 senjata api.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri mengatakan saat itu pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian terkait penemuan senpi di rumah dinas SYL. Asal-usul kepemilikan senjata api tersebut akan didalami. Informasi dari sumber detikcom, uang yang ditemukan penyidik KPK saat menggeledah rumah dinas Mentan SYL berjumlah Rp 30 miliar.

"Dari informasi yang kami peroleh, ditemukan antara lain sejumlah uang rupiah dan juga dalam bentuk mata uang asing," kata Ali, Jumat (29/9).

ADVERTISEMENT

"Puluhan miliar yang ditemukan dalam penggeledahan dimaksud," imbuh dia.

Setelahnya KPK masih melakukan serangkaian penggeledahan termasuk rumah pribadi SYL di Makassar. Sampai detik ini KPK belum mengumumkan secara resmi siapa tersangka dalam perkara ini.

Di tengah sengkarut pengusutan perkara lalu muncul perihal dugaan pemerasan yang saat ini diusut Polda Metro Jaya. Meskipun tidak disebutkan siapa Pimpinan KPK yang diduga melakukan pemerasan, Ketua KPK Firli Bahuri muncul memberikan bantahan.

Masih pada Kamis, 5 Oktober 2023 malam, selepas konferensi pers penahanan mantan Wali Kota Bima Muhammad Lutfi, Firli menjelaskan soal perkara yang tengah diusut Polda Metro Jaya itu. Apa kata Firli?

"Saya ingin katakan bahwa apa yang menjadi isu sekarang tentu kita juga harus pahami, namun demikian kita menyampaikan bahwa hal tersebut tidak benar dan tidak pernah dilakukan oleh pimpinan KPK," kata Firli.

Dia turut menyinggung tentang seringnya penyalahgunaan informasi terkait KPK untuk upaya pemerasan terhadap para pihak berperkara di KPK. Sedangkan untuk urusan saat ini di mana Mentan SYL diperiksa Polda Metro Jaya, Firli menepis adanya keterlibatan dirinya maupun Pimpinan KPK lainnya.

"Beberapa kali terjadi penyalahgunaan foto maupun picture yang mengatasnamakan pimpinan, menghubungi beberapa kepala daerah, menteri, anggota DPR RI. Saya nggak tahu siapa yang melakukan itu dengan meminta segala sesuatu," ucapnya.

"Saya kira tidak akan pernah ada hal-hal orang bertemu dengan saya atau ada isu bahwa menerima sesuatu sejumlah 1 miliar dolar. Saya pastikan itu tidak ada. Bawanya satu miliar dolar itu banyak loh. Siapa yang mau ngasih uang 1 miliar dolar itu?" imbuh Firli.


(mea/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads