.webp)
Hari Anak Perempuan Internasional atau International Day of the Girl diperingati setiap tahun pada tanggal 11 Oktober. Tujuan peringatan ini untuk mengadvokasi hak-hak anak perempuan secara menyeluruh di seluruh dunia.
Berikut informasi selengkapnya soal peringatan Hari Anak Perempuan Internasional 2023.
Tema Hari Anak Perempuan Internasional 2023
Hari Anak Perempuan 2023 jatuh pada Rabu, 11 Oktober 2023. Dilansir situs UNICEF, tema Hari Anak Perempuan Internasional 2023 adalah "Invest in Girls' Rights: Our Leadership, Our Well-being" yang artinya "Berinvestasi pada Hak-Hak Anak Perempuan: Kepemimpinan Kita, Kesejahteraan Kita".
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Serangkaian gerakan dan tindakan yang membatasi hak-hak anak perempuan membuat dampak yang sangat buruk terhadap mereka. Mulai dari keterbatasan layanan kesehatan ibu dan dukungan pengasuhan bagi ibu remaja, pelatihan digital dan keterampilan hidup, pendidikan seksualitas hingga layanan dukungan bagi penyintas dan program pencegahan kekerasan.
Bersama dengan mitra pemerintah dan masyarakat sipil, UNICEF membayangkan sebuah dunia di mana anak perempuan mempunyai ruang untuk menentukan kebijakan dan pengeluaran pemerintah untuk menginformasikan peraturan, norma yang harus digunakan dalam menjalankan bisnis, serta mengarahkan prioritas penelitian dan inovasi baru.
 Tema Hari Anak Perempuan Internasional 2023 (Foto: Situs UNICEF) |
Kampanye Hari Anak Perempuan Internasional 2023
United Nations Children's Fund (UNICEF) berperan besar dalam meningkatkan kualitas hidup anak maupun wanita yang berada di negara-negara berkembang. Dalam rangka Hari Anak Perempuan Internasional 2023, mulai Oktober 2023 - Oktober 2024, UNICEF dan mitra pemerintah serta masyarakat sipil secara kolektif menyerukan kampanye untuk:
- Memprioritaskan anak perempuan dalam perlindungan dan pemajuan hak, seperti hak pada layanan kesehatan ibu, dukungan pengasuhan anak, pekerjaan perawatan tidak berbayar, atau akses terhadap literasi dan sumber daya keuangan.
- Mengakui, merayakan dan mendukung kepemimpinan anak perempuan untuk menyuarakan pendapat mereka di setiap tingkat pembuatan kebijakan yang secara langsung memberikan sumber daya bagi gerakan dan jaringan anak perempuan serta memusatkan suara, lembaga, dan kepemimpinan anak perempuan di semua program.
- Memastikan layanan yang baik untuk ramah remaja perempuan, termasuk mengatasi stigma dan perlakuan buruk yang disoroti oleh banyak remaja perempuan dalam mengakses layanan penting, seperti layanan kesehatan seksual dan reproduksi, datang ke sekolah apabila sedang hamil/melahirkan, atau dalam mengelola kesehatan dan kebersihan menstruasi.
- Melakukan perubahan struktural untuk meningkatkan pendanaan bagi anak perempuan.
Sejarah Hari Anak Perempuan Internasional
Mengutip dari situs PBB, Hari Anak Perempuan Internasional memusatkan perhatian pada kebutuhan untuk mengatasi tantangan yang dihadapi anak perempuan. Selain itu, peringatan ini juga untuk mempromosikan pemberdayaan anak perempuan dan pemenuhan hak asasi mereka.
Hari Anak Perempuan Internasional berawal dari Konferensi Dunia tentang Perempuan di Beijing pada tahun 1995. Perwakilan negara-negara secara bulat mengadopsi Deklarasi dan Platform Aksi Beijing untuk memajukan hak-hak perempuan, termasuk anak perempuan. Deklarasi Beijing menjadi yang pertama dalam menyerukan hak-hak anak perempuan.
Lalu, pada tanggal 19 Desember 2011, Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengadopsi Resolusi 66/170 yang menyatakan tanggal 11 Oktober sebagai Hari Anak Perempuan Internasional. Peringatan ini bertujuan untuk mengakui hak-hak anak perempuan di seluruh dunia.
Tonton juga Video: Komitmen Hutama Karya Lindungi Hak Anak di Hari Anak Nasional 2023
