DKI Minta Suntikan Dana Rp 7,9 T di APBD 2024 untuk Proyek LRT 1B hingga MRT

DKI Minta Suntikan Dana Rp 7,9 T di APBD 2024 untuk Proyek LRT 1B hingga MRT

Tiara Aliya Azzahra - detikNews
Rabu, 11 Okt 2023 07:53 WIB
Sejumlah pekerja menyelesaikan proyek pembangunan  Depo LRT (Light Rail Transit) Jabodebek di Jatimulya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Jumat (1/4/2022). Progres pembangunan LRT Jabodebek tahap 1 mencapai 90 persen dengan rincian Cawang-Cibubur 95 persen, Cawang-Dukuh Atas 90 persen, Cawang-Bekasi Timur 88 persen dan ditargetkan dapat beroperasi pada Agustus 2022. ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah/nym.
Ilustrasi proyek LRT (Foto: ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah)
Jakarta -

Sebanyak 3 badan usaha milik daerah (BUMD) DKI Jakarta mengajukan penyertaan modal daerah (PMD) sebesar Rp 7,9 triliun untuk sejumlah proyek yang dijalankan. Salah satunya PT Jakarta Propertindo (JakPro) yang mengajukan suntikan modal untuk proyek LRT DKI Jakarta fase 1B (Velodrome-Manggarai).

Hal itu terungkap dalam rapat pembahasan dan pendalaman Raperda APBD 2024 tingkat komisi yang digelar di Grand Cempaka Resort, Bogor, Jawa Barat, Selasa (10/10/2023). Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta Ismail menjelaskan, selain JakPro, dua BUMD DKI lainnya ialah PT MRT Jakarta dan PT Jamkrida Jakarta.

"Kita ketahui ada 3 BUMD yang mengajukan PMD pada tahun 2024, yaitu LRT melalui JakPro dan MRT serta Jamkrida. Dua yang pertama, yaitu LRT dan MRT merupakan PMD lanjutan dari tahun sebelumnya guna menuntaskan target penyelesaian pembangunan MRT dan juga LRT sampai Manggarai. Sementara untuk Jamkrida, itu juga bagian dari tahapan yang diajukan dari Jamkrida untuk meningkatkan rasio tanggungan dia untuk dalam memberikan jaminan UMKM yang ada," kata Ismail saat ditemui di sela rapat pembahasan Raperda APBD DKI Jakarta 2024.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Adapun nominal PMD yang diajukan Rp 7,9 triliun terdiri dari Rp 2,58 triliun untuk PT Jakpro. Sementara Rp 5,12 triliun untuk pembiayaan proyek MRT Jakarta dari penerusan pinjaman pemerintah pusat dan Pemprov DKI serta Rp 200 miliar untuk penguatan struktur modal guna memenuhi syarat OJK terkait nilai maksimal gearing ratio sebesar 40%.

"Total Rp 7,9 triliun sekian," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Lebih lanjut, Ismail meyakini pengajuan PMD tersebut berdasarkan hasil pembahasan internal Pemprov DKI Jakarta, sehingga diputuskan hanya tiga BUMD yang mengajukan PMD di APBD 2024.

"Mekanisme internalnya adalah pembahasan di BP BUMD dan juga di bawah koordinasi Sekda dan Asperkeu. Nah di sana lah kemudian dilakukan penajaman sehingga diputuskan hanya 3 ini yang diajukan untuk PMD 2024," imbuhnya.

Simak juga Video: Jokowi Akan Koreksi-Evaluasi LRT yang Sempat Alami Gangguan

[Gambas:Video 20detik]



(taa/fas)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads