Pilu Ibunda Dini Dengar Kabar Putrinya Tewas Dianiaya Anak Anggota DPR

Pilu Ibunda Dini Dengar Kabar Putrinya Tewas Dianiaya Anak Anggota DPR

Siti Fatimah - detikNews
Selasa, 10 Okt 2023 16:03 WIB
Keluarga Dini di Sukabumi
Ibu Dini, Tuti menceritakan momen pilu saat mendapat kabar putrinya meninggal (Siti Fatimah/detikJabar)
Jakarta -

Dini Sera Afrianti alias Andini (27) menjadi korban penganiayaan hingga tewas oleh Gregorius Ronald Tannur (31). Ibu kandung Dini, Tuti Herawati (54), membagikan cerita saat dirinya mendapat kabar Dini meninggal.

Dilansir detikJatim, mulanya Dini disebut meninggal karena sakit jantung dan lambung sebelum akhirnya terungkap ia dianiaya Ronald. Tuti mengatakan dia mendapatkan kabar itu saat sedang membersihkan lemari.

"Waktu itu saya mau bersih-bersih lemari, terus ada uang sedikit mau cat rumah. Tiba-tiba adiknya bilang, 'Mah, Dini mau pulang,' alhamdulillah. Kata bapaknya bukan alhamdulillah-alhamdulillah, (sudah jadi) mayat ini mah. Saya langsunglah (pingsan)," kata Tuti dilansir detikJabar, Selasa (10/10/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT

Sejak saat itu, Tuti bersama kuasa hukumnya berusaha mencari keadilan demi kematian Dini. Dia membuat laporan polisi atas dugaan pembunuhan dan menjalani proses pemeriksaan.

Tuti berharap pelaku dihukum dengan seadil-adilnya. "Ya pengennya dihukum seberat-beratnya, kita kan nggak bisa, ada kuasa hukum, ada polisi ya, pengen dihukum seberat-beratnya," tutupnya.

Tuti mengatakan anaknya mengaku bekerja sebagai SPG di salah satu pusat perbelanjaan di Surabaya. Namun, Dini tak pernah cerita bahwa ia dianiaya kekasihnya.

"Nggak pernah cerita disiksa, nggak pernah sama sekali. Cuma terakhir pacarnya Ronald telepon, 'nggak apa-apa saya (Dini) didua juga yang penting Ronald jatuh cinta sama saya'. Dini sangat bucin sama dia," tuturnya.

Baca berita selengkapnya di sini.

Simak Video 'Fakta-fakta Kasus Ronald Anak Anggota DPR Aniaya Dini hingga Tewas':

[Gambas:Video 20detik]



(rdp/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads