Seorang anggota DPRD Padang Pariaman, Januar Bakri, tabrak lari seorang bocah hingga tewas. Kini polisi telah mengamankan Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Politik Demokrat Kabupaten Padang Pariaman itu.
Peristiwa tabrak lari itu terjadi pada hari Selasa (3/10/2023) malam. Januar Bakri pun tengah diperiksa pihak kepolisian seusai kejadian tersebut. Berikut sederet fakta terkini seputar kasus tabrak lari bocah oleh anggota DPRD Pariaman, Sumatera Barat:
1) Tabrak Lari Bocah hingga Tewas
Kejadian tabrak lari bocah terjadi di Korong Paguah Duku, Nagari Kuraitaji, Kecamatan Nan Sabaris, pada Selasa (3/10/2023) malam sekitar pukul 21.00 WIB. Usai menabrak bocah, Januar Bakri lanjut tancap gas untuk kabur.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seperti dilansir detikSumut, diketahui bahwa sang bocah berusia 9 tahun yang menjadi korban tabrak lari itu sempat terpental hingga sejauh 25 meter. Akibat kejadian tersebut, sang bocah pun meninggal dunia.
2) Pelacakan Nomor Polisi Kendaraan
Kasusnya terungkap berdasarkan pelacakan nomor polisi (nopol) kendaraan Toyota Avanza yang dikemudikan Januar saat kejadian. Salah satu plat kendaraan tersebut tertinggal di lokasi kejadian.
"Terungkapnya dari nopol kendaraan yang tertinggal di lokasi kejadian. Sehari setelah kejadian itu kami lacak di Samsat didapat identitas kendaraan," ujar Kanit Penegakan Hukum (Gakkum) Satlantas Polres Padang Pariaman, Ipda Novrialdi, dilansir detikSumut, Kamis (5/10/2023).
3) Pelacakan Mobil hingga Diamankan
Dari hasil pelacakan nomor polisi kendaraan, kemudian diketahui kendaraan tersebut berada di kediaman anggota DPRD Januar Bakri di kawasan Palapa, Kabupaten Padang Pariaman. Januar bersama barang bukti pun diamankan di Satlantas Polres Padang Pariaman.
"Kami amankan kemudian dan bawa ke kantor. Dari pemeriksaan diakui perbuatannya (tabrak korban). Memang yang bersangkutan yang mengemudi," kata Kanit Gakkum Satlantas Polres Padang Pariaman, Ipda Novrialdi.
4) Januar Bakri Ditangkap-Diperiksa
Ipda Novrialdi,membenarkan kabar terkait anggota DPRD Padang Pariaman Januar Bakri tabrak lari bocah. Disebutkan bahwa oknum anggota dewan itu masih menjalani pemeriksaan, dan belum menetapkan statusnya sebagai tersangka.
"Status diamankan. Kami belum tetapkan (status tersangka). Baru diduga, karena untuk menetapkan tersangka harus gelar perkara dulu," kata Kanit Gakkum Satlantas Polres Padang Pariaman itu.
5) Sempat Tak Akui Tabrak Lari Bocah
Januar Bakri yang telah diamankan kini sedang diperiksa intensif di Satlantas Polres Padang Pariaman. Awalnya Januar sempat tidak mengakui tabrak lari bocah hingga tewas. Dia mengaku kabur karena merasa takut.
"Awalnya pelaku tidak mengaku, tapi setelah pemeriksaan intensif dan interogasi, pelaku akhirnya mengakui perbuatannya," jelas Kanit Gakkum Satlantas Polres Padang Pariaman Ipda Novrialdi.
6) Mengaku Kabur karena Terancam
Kepada polisi, Januar Bakri mengaku sempat kabur saat kejadian karena merasa terancam. Meski begitu, polisi sangat menyayangkan tindakan Januar tersebut. Januar terancam dijerat pasal 310 ayat 4 UU Lalu Lintas dengan hukuman 6 tahun penjara.
"Kalau dari keterangan anggota, yang bersangkutan kabur karena merasa terancam. Merasa takut akan terjadi sesuatu hal. Namun yang kita sayangkan, tersangka melarikan diri bukan ke kantor polisi, tapi ke rumahnya," ujar Ipda Novriadi.
7) Sosok Anggota DPRD Januar Bakri
Dihimpun detikSumut, bahwa Januar Bakri merupakan Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Padang Pariaman periode 2023-2028. Januar Bakri tercatat memegang jabatan sebagai Ketua Badan Kehormatan DPRD Kabupaten Padang Pariaman.
Kepala Badan Komunikasi Strategis (Bakomstra) DPD Partai Demokrat Sumbar, Ari Prima membenarkan ada kadernya di DPRD Kabupaten Padang Pariaman bernama Januar Bakri. Namun, dia mengaku belum mengetahui, apakah Januar yang dimaksud dalam kasus tabrak lari itu adalah Januar dari Demokrat atau bukan.
"Memang ada kader kami bernama Januar Bakri. Tapi, sampai saat ini kami belum bisa memastikan apakah yang dimaksud adalah Januar Bakri dari Demokrat," kata Ari kepada detikSumut Kamis (5/10/2023) malam.
Menurut Ari, pihaknya masih terus berupaya melakukan konfirmasi ke berbagai pihak, termasuk ke Januar Bakri sendiri.
(wia/imk)