Stafsus Jokowi: Belum Ada Agenda Presiden Terima SYL Hari Ini

Stafsus Jokowi: Belum Ada Agenda Presiden Terima SYL Hari Ini

Kanavino Ahmad Rizqo - detikNews
Jumat, 06 Okt 2023 10:43 WIB
Jokowi
Presiden Jokowi. (dok. YouTube Setpres)
Jakarta -

Syahrul Yasin Limpo (SYL) meminta waktu untuk menghadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait pengunduran diri dari jabatan Menteri Pertanian (Mentan). Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana, mengatakan belum ada agenda Jokowi menerima SYL hari ini.

"Sampai saat ini belum ada jadwal dalam agenda Bapak Presiden hari ini untuk menerima Bapak Syahrul Yasin Limpo," kata Ari Dwipayana kepada wartawan, Jumat (6/10/2023).

Ari Dwipayana mengatakan surat pengunduran diri SYL sudah diterima Mensesneg Pratikno. Selanjutnya Pratikno melaporkan surat tersebut kepada Presiden Jokowi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kemarin sore surat sudah diterima oleh Bapak Mensesneg, tentu dalam kesempatan pertama dilaporkan ke Bapak Presiden," kata Ari Dwipayana.

SYL sebelumnya menyerahkan surat pengajuan mundur ke Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) pada Kamis (5/10) kemarin. SYL mengatakan awalnya meminta waktu untuk menghadap langsung Jokowi terkait pengunduran diri dari jabatan Mentan. Namun akhirnya dirinya diterima oleh Pratikno.

ADVERTISEMENT

"Saya sore hari ini datang meminta waktu Bapak Presiden dan diberi kesempatan melalui Mensetneg Pak Pratik untuk menyampaikan usul dan surat pengunduran diri saya sebagai menteri," kata SYL.

SYL menyampaikan alasan pengunduran diri adalah proses hukum yang dihadapi. Dia menyatakan siap menghadapinya secara serius.

"Walaupun saya berharap jangan ada stigma dan presumption of innocence, maksudnya menghakimi saya dulu karena tentu biarkanlah proses hukum berlangsung dengan baik dan saya siap hadapi," ujar SYL.

Lihat Video: Sederet Pernyataan Surya Paloh soal Kasus Mentan SYL

[Gambas:Video 20detik]



(knv/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads