Syahrul Yasin Limpo Mundur, Menteri NasDem di Kabinet Jokowi Sisa 1

Syahrul Yasin Limpo Mundur, Menteri NasDem di Kabinet Jokowi Sisa 1

Rakhmad Hidayatulloh Permana - detikNews
Kamis, 05 Okt 2023 19:06 WIB
Logo Nasdem - 2019
Foto: Logo NasDem (Redaksi)
Jakarta -

Dewan Pakar Partai NasDem Syahrul Yasin Limpo (SYL) resmi mengajukan pengunduran diri sebagai Menteri Pertanian (Mentan) kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). Dengan pengunduran ini, menteri dari Partai NasDem hanya tersisa satu di Kabinet Indonesia Maju Presiden Jokowi.

Sebagaimana diketahui, awalnya ada tiga menteri asal NasDem yang bergabung di Kabinet Indonesia Maju. Mereka adalah Mentan Syahrul Yasin Limpo, Menkominfo Johnny G Plate, dan Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar.

Namun, seiring berjalannya waktu, jumlah menteri asal NasDem di Kabinet Indonesia Maju berkurang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT

Yang pertama adalah Johnny G Plate. Dia tersangka kasus dugaan korupsi proyek BTS pada 17 Mei 2023. Presiden Jokowi memberhentikan Johnny sebagai Menkominfo tiga hari setelah penetapan tersangka.

Jabatan ini sempat dipegang oleh Polhukam Mahfud Md sebagai pelaksana tugas. Hingga akhirnya Jokowi melantik Budi Arie Setiadi sebagai Menkominfo.

Mantan Menkominfo Johnny G Plate melawan dakwaan yang disampaikan jaksa penuntut umum dalam kasus korupsi BTS 4G Kominfo. Johnny bakal mengajukan eksepsi.Mantan Menkominfo Johnny G Plate melawan dakwaan yang disampaikan jaksa penuntut umum dalam kasus korupsi BTS 4G Kominfo. Johnny bakal mengajukan eksepsi. (Pradita Utama/detikcom)

Mentan SYL Mundur

Selanjutnya, ada Syahrul Yasin Limpo (SYL) yang mundur sebagai Mentan. Pengunduran diri SYL usai KPK menyelidiki pemerasan terkait jabatan, penerimaan gratifikasi, dan dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) di Kementan.

Syahrul Yasin Limpo sempat tidak diketahui keberadaannya setelah menjalani kunjungan kerja ke Spanyol dan Italia guna menghadiri forum Global Conference on Sustainable Livestock Transformation yang diadakan FAO. Seharusnya, dia kembali ke Indonesia pada 1 Oktober 2023. Kemudian, Syahrul pulang ke Indonesia pada Rabu (4/10) tadi malam.

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh juga telah menerima laporan dari SYL yang dikabarkan menjadi tersangka di KPK. Surya Paloh telah meminta SYL menghadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mengajukan pengunduran diri.

"Saya sudah menerima laporan daripada Bung Syahrul. Atas nama DPP saya menyatakan segera menghadap Presiden, sampaikan surat pengunduran diri sebagai Menteri Pertanian," kata Surya Paloh di NasDem Tower, Kamis (5/10/2023).

Tak lama setelah itu, SYL pun menyerahkan surat pengunduran diri sebagai Menteri Pertanian setelah dikabarkan menjadi tersangka di KPK. Menteri Sekretaris Negara atau Mensesneg Pratikno menyebut Menteri Pertanian pengganti SYL segera dicari.

"Tentu saja kita harus mencari orang yang melaksanakan tugas sebagai Menteri Pertanian," kata Pratikno di Kementerian Setneg, Jakarta, Kamis (5/10/2023).

Mentan Syahrul Yasin Limpo tiba di Kementan (Annisa-detikcom)Mentan Syahrul Yasin Limpo tiba di Kementan (Annisa/detikcom)

Syahrul merasa terhormat mengajukan pengunduran diri di tengah polemik hukum ketika ia dikabarkan sebagai tersangka KPK. Dia merasa harga dirinya jauh lebih berharga.

"Oleh karena itu, saya hari ini memang Pak Pratik dengan sangat baik pada saya, meminta apa, saya orang Bugis Makassar, dan rasanya harga diri jauh lebih tinggi daripada pangkat maupun jabatan, biarkan saya hadapi ini, dan beri saya kesempatan membuktikan bahwa saya terbiasa ngurus rakyat," kata Syahrul Yasin Limpo di gedung Kementerian Setneg, Jakarta, Kamis (5/10).

Tersisa 1 Menteri NasDem

Dengan demikian, tinggal tersisa Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar sebagai menteri dari NasDem. Kembali ke penjelasan Paloh. Paloh menegaskan dugaan korupsi yang ditujukan kepada Mentan Syahrul Yasin Limpo atau SYL tak ada kaitannya dengan Siti Nurbaya. Siti Nurbaya tidak mundur dari jabatannya.

"Tentu seperti apa saya katakan Mbak Baya sudah bekerja sebagaimana mestinya, dengan kemampuan profesionalisme yang ada pada dirinya menjalankan tugas dalam kabinet. Apakah Mbak Baya akan ditarik? Nggak ada kaitannya," kata Paloh.

Simak Video 'Paloh Pastikan Menteri LHK Takkan Diminta Mundur: Nggak Ada Kaitannya':

[Gambas:Video 20detik]




(rdp/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads