.webp)
Gempa bumi berkekuatan Magnitudo (MK) 5,4 mengguncang Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Getaran gempa ini turut dirasakan di Jakarta.
BMKG menginformasikan gempa terjadi pada pukul 11.00 WIB, Minggu (1/10/2023). Pusat gempa berada di 32 km sebelah tenggara Kabupaten Sukabumi.
"32 km Tenggara KAB-SUKABUMI-JABAR," tulis BMKG melalui akun X (sebelumnya Twitter).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut 5 fakta gempa di Sukabumi itu:
1. Pusat di Kabupaten Sukabumi
Pusat gempa berada di 32 km sebelah tenggara Kabupaten Sukabumi. Titik gempa berada di koordinat 7,2 lintang selatan dan 106,59 bujur timur dengan kedalaman 89 km.
"Disclaimer:Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data," lanjut BMKG.
2. Gempa Terasa di Jakarta
Getaran gempa juga dirasakan di Jakarta. Gempa dirasakan di salah satu gedung tinggi di kawasan Jakarta Selatan.
3. Tak Berpotensi Tsunami
BMKG menyebut gempa ini tidak berpotensi menimbulkan gelombang tsunami.
"30 km Tenggara Kabupaten Sukabumi Jabar, kedalaman 88 Km, tidak berpotensi tsunami," tulis BMKG.
Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.
4. Wilayah Terdampak Getaran Gempa
Gempa bumi berkekuatan M 5,4 yang berpusat di Sukabumi tersebut turut dirasakan hingga sejumlah wilayah. Menurut data dari BMKG, berikut daftar wilayah terdampak getaran gempa Sukabumi beserta besaran skala MMI-nyas
Dirasakan (Skala MMI):
IV Sukabumi
III Sawarna
III Pelabuhan Ratu
III Soreang
III Cianjur
II-III Cibadak
II-III Bandung
II Bogor
IV Cisolok
III Cipanas
Sebagai informasi, skala MMI atau skala Mercalli adalah satuan untuk mengukur kekuatan gempa bumi.
II MMI artinya getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
III MMI artinya getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.
IV MMI artinya pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi.
5. Jenis dan Mekanisme Gempa Sukabumi
Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengungkapkan analisis terkait gempa bumi yang berpusat di Sukabumi pada 1 Oktober 2023. Daryono mengatakan, jenis gempa adalah Intraslab dengan mekanisme Oblique thrust.
"Jenis gempa Intraslab eventl. Mekanisme: Oblique thrust," tulis Daryono seperti dilansir akun resmi media sosial X (sebelumnya Twitter), Minggu (1/10/2023).
