.webp)
Direktur Jenderal Multilateral Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Tri Tharyat mengungkap tidak ada yang menyinggung soal isu Papua pada Sidang Umum PBB 2023. Tri mengatakan itu sebagai tanda bahwa Indonesia semakin dihormati.
"Sidang Majelis Umum PBB tahun ini tidak menyinggung isu Papua, jadi NKRI sudah semakin dihormati," ujar Tri dalam konferensi pers di gedung Kemlu RI, Jakarta Pusat, Jumat (29/9/2023).
Tri mengatakan bahwa NKRI menjadi bagian penting dalam diplomasi kedaulatan Indonesia. Dirinya menambahkan, pengembangan manusia dan infrastruktur di Papua juga terus menjadi bahan dialog dengan negara lain.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tentunya NKRI harga mati, itu menjadi bagian penting dari diplomasi kedaulatan sebuah negara banyak hal yang kita lakukan terkait konteks pengembangan dan pengembangan manusia dan infrastruktur di wilayah Papua, yang kedua saya bicara Papua sebagai kesatuan pulau yang bagaimana berdialog dengan negara-negara," sebutnya.
Tri mengungkap bahwa dialognya dengan beberapa negara terkait Papua memperoleh tanggapan positif. Dia menyebut pihaknya juga akan terus melakukan kegiatan diplomasi mengenai perkembangan Papua.
"Kita berdialog, menjadi negara perhatian dan yang kita lakukan biasanya memperoleh tanggapan positif," sebutnya.
(rfs/rfs)
