Rakernis Reskrim Polda Jabar Bahas Pemilu Hingga Kebijakan Ekonomi Nasional

Rakernis Reskrim Polda Jabar Bahas Pemilu Hingga Kebijakan Ekonomi Nasional

Audrey Santoso - detikNews
Jumat, 29 Sep 2023 01:29 WIB
Polda Jawa Barat menggelar Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Fungsi Reskrim tahun 2023 (dok.ist)
Foto: Polda Jawa Barat menggelar Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Fungsi Reskrim tahun 2023 (dok.ist)
Jakarta -

Polda Jawa Barat menggelar Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Fungsi Reskrim tahun 2023. Rakernis membahas penyelenggaraan pemilu, mendukung kebijakan ekonomi nasional, dan kejahatan teknologi informasi.

Rakernis digelar di Aula Ditlantas Polda Jawa Barat Rabu (27/9/2023), rakernis dengan tema 'Penyidik Polri yang Presisi Siap Mengawal Pemilu 2024 dan Mendukung Kebijakan Ekonomi Nasional'. Rakernis dibuka secara resmi oleh Wakapolda Jawa Barat, Brigjen Pol Bariza Zulfi.

Hadir dalam Rakernis tersebut, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jabar, Kombes Pol Surawan, SIK, dan Direktur Reserse Kriminal Khusus, Kombes Pol Deni Okvianto, SIK, Wadirreskrimum, Wadirreskrimsus, Kabagbinops/Kasubagops , Kabag Wassidik, Kasubdit, Kanit Kasat Reskrim Polres Jajaran, Kanit Tipidkor, Kanit Tipidter, dan Penyidik Gakkumdu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Atas nama Bapak Kapolda Jawa Barat, saya membuka Rakernis ini. Selamat mengikuti rakernis dan jadikan kegiatan sebagai ajang meningkatkan wawasan dan pengetahuan para peserta," kata Bariza Zulfi dalam sambutan saat pembukaan.

Sejumlah pembicara dihadirkan dalam Rakernis yang diikuti jajaran penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum dan Direktorat Reserse Kriminal Khusus. Diantaranya Brigjen Pol Himawan Bayu Aji, SIK, yang menyajikan materi Quick Wins Presisis TW III tahun 2023 tentang 'Penyelesaian Tunggakan Perkara'. Asisten Tindak Pidana Umum Kejati Jabar, Dr Neva Sari Susanti SH, dengan menyajikan materi 'Penegakan Hukum, Pemilu dan Perekonomian Nasional'.

ADVERTISEMENT

Selain itu, pakar ITE Deden Imanudin Soleh, S yang menyajikan materi 'Penanggulangan Ancaman Dunia Siber dalam Rangka Mengawal Pemilu 2024 dan Mendukung Ekonomi Nasional' dan 'Pengendalian dan Layanan Aduan Konten Internet Illegal'.

Sementara anggota Kordiv Penanganan Pelanggaran Pemilu Bawalu Jawa Barat, Syaiful Bachri, menyajikan materi 'Peran Polri dalam Mengawal Pemilu tahun 2024'. Kasubdit III Dittipidkor Bareskrim Polri, Kombes Pol Roberthus Yohanes De Deo Trisna Eka Trimana, dengan materi 'Penyelidikan dan Penyidikan TPPU', serta sejumlah pembicara lainnya.

Dalam paparannya, Brigjen Pol Himawan Adji menyampaikan, program Quick Wins bertujuan untuk peningkatan kepercayaan publik terhadap institusi Polri minimal mencapai 80 persen. Menurutnya, salah satu yang menjadi perhatian masyarakat adalah proses penanganan kasus.

"Lakukan penyelesaian perkara yang dapat menimbulkan perhatian masyarakat, hindari penyalahgunaan wewenang penyidikan yang dapat mencederai nama institusi Polri. Tidak usah takut dan khawatir utk melakukan SP3, SP2LID jika sudah memenuhi kententuan yang berlaku. Ini merupakan bentuk kepastian hukum untuk masyarakat dari kepolisian, sehingga menghindari aduan-aduan yang tidak diinginkan," ujarnya.

Lihat juga Video 'KPU Teken MoU Bareng Kemenag hingga PPATK Terkait Pengawalan Pemilu 2024':

[Gambas:Video 20detik]


Saksikan Live DetikPagi:

(dwia/dwia)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads