KPK Bicara Kemungkinan LHKPN Tak 100% Akurat, Singgung Kasus Rafael Alun

KPK Bicara Kemungkinan LHKPN Tak 100% Akurat, Singgung Kasus Rafael Alun

Adrial Akbar - detikNews
Kamis, 28 Sep 2023 00:46 WIB
Alexander Marwata
Alexander Marwata (tengah). (Adrial Akbar/detikcom)
Jakarta -

KPK menyebut ada kemungkinan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang dilaporkan tidak 100 persen akurat. KPK menyinggung kasus gratifikasi dan tindak pidana pencucian uang mantan pejabat Ditjen Pajak Rafael Alun Trisambodo (RAT) yang diawali dari pemeriksaan LHKPN.

"Memang kalau kita lihat laporan LHKPN yang diterima KPK, ada kemungkinan, apa yang dilaporkan para penyelenggara negara tidak 100 persen akurat," ujar Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Alexander Marwata dalam diskusi bertajuk 'Urgensi Pemanfaatan LHKPN Dalam Pemberantasan Korupsi' di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Rabu (27/92/2023).

"Artinya ya mungkin masih banyak harta kekayaan yang disembunyikan atau di atas nama orang lain, kemudian tidak dilaporkan," tambahnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lebih lanjut, Alex menyinggung kasus yang menjerat Rafael, di mana eks pejabat Ditjen Pajak itu telah melaporkan hartanya. Alex mengatakan Rafael sadar harta yang dilaporkannya tidak akan sesuai dengan penghasilannya.

"Dan dia (Rafael) sadar, bahwa harta yang dia laporkan kalau di cross check ke penghasilannya selaku ASN pasti tidak akan sinkron. Tetapi dia percaya diri, karena dia sudah ikut tax amnesty," sebutnya.

ADVERTISEMENT

Alex mengatakan, Rafael juga telah menyampaikan nota keberatan atau eksepsi dengan menyebutkan bahwa tekah membayar pajak. Padahal, kata Alex, jika diperiksa lebih lanjut, penghasilan Rafael sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) tidak akan sesuai dengan hartanya.

"Makanya kemarin di dalam eksepsi dia (Rafael) menyampaikan itu kan, 'ini sudah saya laporkan di dalam pajak saya. Dan saya atas kekayaan yang saya laporkan, sudah membayar pajak'. Kan begitu," sebutnya.

Simak juga 'Saat KPK: 6.389 Pejabat Negara Belum Lapor LHKPN Tahun 2022':

[Gambas:Video 20detik]



(lir/lir)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads