Detik-detik Wanita di Bogor Ditemukan Bersimbah Darah, Dipandu Ucap Syahadat

Detik-detik Wanita di Bogor Ditemukan Bersimbah Darah, Dipandu Ucap Syahadat

Rizky Adha Mahendra - detikNews
Sabtu, 23 Sep 2023 20:18 WIB
Ilustrasi: pembunuhan, mayat, bunuh diri, garis polisi, police line
Foto: Ilustrasi/Thinkstock
Bogor -

Seorang wanita ditemukan bersimbah darah di Tanah Sareal, Kota Bogor. Warga yang menemukan korban memandunya mengucap kalimat syahadat.

Peristiwa tersebut direkam oleh warga. Dalam rekaman video yang tersebar di media sosial, terlihat korban tergeletak bersimbah darah.

Korban merintih kesakitan sambil meminta tolong. Di sampingnya terdapat sebuah motor.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Warga yang menemukannya sempat menanyainya.

"Teteh orang mana?" tanya seorang pria.

ADVERTISEMENT

"Dermaga," jawab korban dengan lemah.

"A tolong A...nggak kuat A, haus," ucap korban.

"Iya ditolongin," jawab warga.

Warga kemudian meminta korban untuk bersabar. Sebab, polisi sedang bergerak menuju ke lokasi guna memberi pertolongan.

"Astaghfirullahaladzim nyebut Teh. Inget Allah ya, astagfirullahaladzim entar ditolongin, asyhadualaa ilahaillallah gitu Teh," kata warga lain memandu korban mengucap syahadat.

Warga juga sempat bertanya kepada korban bagaimana bisa bertemu dengan pelaku yang diduga menganiayanya.

"Bisa ketemu ini (pelaku) dari mana?," tanya warga.

"Dari ngejemput dia di depan gang rumahnya, terus saya diajak ke sini," jawab korban.

Warga kemudian sempat bertanya juga apakah korban mengenalnya atau tidak. Namun, korban merintih kesakitan dan meminta dibawa ke rumah sakit.

"A aku pingin ke rumah sakit A, haus ih, tolong A," rintih korban.

Diduga Pelaku Sudah Diketahui

Kapolresta Bogor Kota Kombes Bismo Teguh Prakoso mengatakan, wanita tersebut diduga merupakan korban penganiayaan. Polisi telah mengantongi identitas pelaku.

"Identitas tersangka sudah kami kantongi," kata Bismo kepada wartawan, Sabtu (23/9/2023).

Korban pertama kali ditemukan warga pada pukul 01.00 WIB dini hari tadi. Korban diketahui mengalami penganiayaan berat hingga meninggal dunia.

"Kejadian penganiayaan menyebabkan korban meninggal dunia, penganiayaan berat," ucapnya.

Korban sempat dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis. Namun nahas, nyawa korban tak terselamatkan. Bismo mengatakan, korban akan dilakukan autopsi.

"Korban meninggal dunia di rumah sakit, korban kami autopsi," ucapnya.

(mei/hri)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads