Dirut Ungkap PT Pindad Tiap Bulan Ekspor 2 Kontainer Amunisi ke AS

Dirut Ungkap PT Pindad Tiap Bulan Ekspor 2 Kontainer Amunisi ke AS

Marlinda Oktavia Erwanti - detikNews
Selasa, 19 Sep 2023 16:00 WIB
Abraham Mose adalah Direktur Utama PT Pindad (Persero). Pria kelahiran Gorontalo itu diangkat menjadi Direktur Utama PT Pindad (Persero) lewat Surat Keputusan Menteri BUMN nomor SK-169 / MBU / 08/2016.
Direktur Utama PT Pindad Abraham Mose (Dikhy Sasra/detikcom)
Jakarta -

Direktur Utama PT Pindad Abraham Mose mengungkap kinerja produksi perusahaan pertahanan yang dipimpinnya. Abraham mengatakan banyak negara berminat dengan alat utama sistem pertahanan atau alutsista buatan PT Pindad.

Salah satu negara yang sudah berlangganan adalah Amerika Serikat (AS). Abraham mengungkapkan, setiap bulan bahkan PT Pindad mengekspor dua kontainer amunisi ke AS.

"Kalau dari negara lain kita sudah ekspor, kita ekspor munisi ke US dan itu setiap bulan kita mengirim 2 kontainer," kata Abraham setelah mendampingi Presiden Joko Widodo meninjau pabrik senjata PT Pindad, di Bandung, Jawa Barat, Selasa (19/9/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Abraham, saat ini banyak permintaan senjata api dari berbagai negara ke perusahaan negara yang bergerak di bidang produksi peralatan pertahanan itu. Tak hanya senjata api, permintaan kendaraan tempur buatan PT Pindad pun disebutnya meningkat.

"Sekarang banyak sekali permintaan senjata pistol dan kendaraan tempur dari Pindad," ujar dia.

ADVERTISEMENT

Jokowi Puji Kinerja PT Pindad

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memuji kinerja PT Pindad sebagai perusahaan pertahanan. Jokowi pun memperkirakan, pada 2025, PT Pindad akan masuk Top 50 industri pertahanan di dunia.

"Ya perkembangan dari PT Pindad ini saya melihat sangat luar biasa cepatnya. Kalau beberapa saat lalu kita meninjau yang di Turen Malang, yang untuk peluru dan amunisi. Sekarang kita melihat di sini yang berkaitan dengan kendaraan tempur dan saya melihat juga perkembangannya sangat cepat sekali. Di tahun 2022 peringkat Pindad sebagai perusahaan pertahanan itu ranking-nya di 79, tahun 2022. Kita perkirakan tahun ini sudah masuk di tahun 2024 kita perkirakan akan masuk di angka 60, tetapi di 2025 kita sudah masuk di Top 50," kata Jokowi usai meninjau PT Pindad, di Bandung, Jawa Barat, Selasa (19/9/2023).

Jokowi mengatakan progres PT Pindad sejauh ini sangat terlihat. Hasil produksi perusahaan pertahanan milik negara itu disebutnya juga sangat bagus. Begitu juga dengan pendapatan yang dihasilkan.

"Jadi progresnya kelihatan dan kalau kita lihat hasil produksinya, produk-produknya, ini sangat bagus dan pendapatan dari PT Pindad sekarang per tahun sudah berapa, Pak? Tahun 22?" ujar Jokowi

"Tahun 2022 kita sekitar Rp 25 triliun. Tahun 2023 kita Rp 27 triliun," jawab Dirut PT Pindad Abraham Mose yang mendampingi Jokowi.

"Rp 25 triliun. 2023 Rp 27 triliun," timpal Jokowi.

Jokowi mengungkapkan pesanan alutsista buatan PT Pindad paling banyak datang dari Kementerian Pertahanan. Namun ada juga pesanan dari negara lain.

"Dan itu juga yang paling banyak pesanan dari Pak Menhan. Kementerian Pertahanan," kata Jokowi.

(mae/yld)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads