Proses Pencarian Kapal Nelayan yang Hilang Dihentikan

Ambon - Sebuah kapal nelayan Lai-lai 01 yang hilang sejak 8 Oktober lalu dihentikan pencariannya. Tim SAR sudah mencari kapal ini sejak 1 pekan lalu."Operasi dapat kami aktifkan kembali bila ada indikasi penemuan bukti-bukti yang mengarah keberadaan kapal itu," kata Kepala Subseksi Operasi SAR Ambon Amin bin Tangke pada detikcom, Kamis (12/10/2006). Penghentian ini, lanjutnya, didasarkan pada PP No 12 tahun 2000 tentang Pencarian dan Pertolongan. Dalam PP itu menjelaskan penghentian pencarian bisa dihentikan jika seluruh korban sudah ditemukan atau bila pencarian sudah tidak efektif."Jadi kami menghentikan pencarian ini berdasarkan PP itu," jelasnya. Hingga pencarian itu dihentikan, korban yang belum ditemukan berjumlah 18 orang. Korban itu adalah ABK kapal tersebut. Selain SAR, pihak Lantamal Ambon, administrasi pelabuhan, dan Satpol Air juga melakukan pencarian yang sama. Berdasarkan pantauan detikcom, pihak keluarga terus mamanjatkan doa."Kami terus memanjatkan doa untuk keselamatan saudara kami," ujar keluarga Nahkoda kapal Buce Premer, Betty Premer. (yid/ary)