Kegiatan tambang kripto di sebuah ruko di Cimanggis, Depok, diduga mencuri aliran listrik. Tak terpantau ada aktivitas di ruko tersebut pada siang ini.
Pantauan detikcom di Jalan Raya Bogor depan RS Sentra Medika, Curug, Cimanggis, Depok, Selasa (19/9/2023), terlihat ruko dicat berwarna hijau dengan pagar hitam. Tampak ruko terdiri atas dua lantai.
Ada pintu geser di lantai pertama ruko tersebut. Kondisinya tampak tak terurus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, ada tangga yang berada di luar. Tampak tak ada aktivitas di ruko tersebut.
Salah seorang tetangga, pemilik warteg, Andin (30), mengatakan pelaku baru tinggal selama satu bulan di ruko tersebut. Namun tak mengetahui lebih jauh aktivitas ruko.
"Belum ada setahun, baru sebulan. Kita nggak tau jualan apa, tahunya itu gudang aja saya," ujar Andin kepada detikcom, Selasa (19/9).
Andin mengatakan pelaku bersama teman lainnya sering makan di warung miliknya. Namun pelaku sering membuka tutup ruko dan datang di malam hari.
"(Mereka) ada bertiga kalau ya suka makan disini. Kita nggak tau di dalam ada apa karena buka tutup terus, kadang dateng malem," tuturnya.
Menurutnya, di seberang warung miliknya pernah mati listrik mendadak. "(Mati listrik) kalau di kita nggak, di depan yang mati listrik, tapi jarang," pungkasnya.
Sebelumnya, polisi mengungkap kasus pencurian listrik di kawasan Cimanggis, Kota Depok. Usut punya usut, pelaku mencuri listrik tersebut untuk kegiatan penambangan kripto.
Kasat Reskrim Polres Metro Depok Kompol Hadi Kristanto membenarkan adanya kejadian itu. Polres Metro Depok bersama pihak PLN saat ini tengah melakukan investigasi terkait pencurian listrik tersebut.
"Diduga demikian, keterangan dari teknisi dan pemilik seperti itu (pencurian listrik untuk penambangan kripto)," kata Kompol Hadi dalam keterangannya kepada detikcom, Senin (18/9).
Dugaan tersebut juga dibuktikan dengan penemuan sejumlah peralatan untuk menambang kripto yang ditemukan di sebuah ruko di Jalan Raya Bogor, Kelurahan Curug, Kecamatan Cimanggis.
(knv/knv)