Jaringan Fredy Pratama 'Cassanova' Punya Sandi Khusus Saat Kirim Narkoba

Jaringan Fredy Pratama 'Cassanova' Punya Sandi Khusus Saat Kirim Narkoba

Tommy Saputra - detikNews
Minggu, 17 Sep 2023 09:57 WIB
Tampang Fredy Pratama, gembong narkoba, sebelum dan sesudah operasi plastik.
Tampang Fredy Pratama (Foto: dok. Istimewa)
Jakarta -

Jaringan narkoba Fredy Pratama dikenal kerap menjalankan operasi pengiriman narkoba dengan terorganisasi dan rapi. Hal ini tak terlepas dari aturan atau SOP ketat dalam komunikasi hingga sandi khusus.

Berdasarkan keterangan Direktur Ditresnarkoba Polda Lampung Kombes Erlin Tangjaya, para kurir harus memesan kamar hotel melalui aplikasi salah satu travel agent.

"Jadi memang jaringan ini dikenal memiliki aturan-aturan yang ketat, mulai dari penggunaan nomor handphone, identitas diri, komunikasi, hingga pemesanan hotel. Bahkan para kurir dilarang menaikkan kendaraan ojek online di dalam area hotel, jadi harus di luar hotel dengan jarak 10-15 meter," kata Erlin, dilansir detikSumbangsel, Jumat (15/9/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Erlin menerangkan, para kurir juga harus segera menghilangkan kartu SIM card jika memang menghadapi kendala. Selain itu, dalam aturannya, mereka (kurir) dilarang memesan wanita selama menginap di hotel.

"Segera hilangkan SIM card jika ada kendala, tidak boleh memesan wanita selama menginap di hotel. Dan batas menginap di hotel maksimal tiga hari, selepas itu pindah lagi," jelas dia.

ADVERTISEMENT

Para kurir, lanjut dia, harus melakukan video call terlebih dahulu sebelum mengirimkan barang.

"Mereka juga harus video call dulu sebelum berangkat, lalu nanti mereka menentukan sandi operasi terhadap operator," tuturnya.

Baca berita selengkapnya di sini.

Simak Video: Eks Kasat Narkoba Lampung Selatan Terlibat Jaringan Narkoba Fredy Pratama

[Gambas:Video 20detik]

(rdp/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads