.webp)
Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, mengatakan akan membuat toilet komunal untuk warga di Johar Baru, Jakarta Pusat. Heru mengatakan akan mengarahkan corporate social responsibility (CSR) untuk membuat toilet komunal itu.
"Iya, nanti kita minta sama teman-teman CSR untuk bangun," ujar Heru di kawasan Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Jumat (15/9/2023).
Heru tidak menjelaskan lebih lanjut kapan toilet itu mulai dibangun. Dia mengatakan pihaknya baru menanyakan soal kebutuhan toilet komunal tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Baru kemarin ditanya," kata dia.
Sebelumnya, Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta mendorong Pemprov DKI meningkatkan kualitas sanitasi di permukiman padat penduduk. Anggota Fraksi PKS Karyatin Subiantoro mengatakan masih ada 4.792 kepala keluarga yang belum memiliki tempat mandi, cuci, kakus (MCK).
"Saat ini masih banyak rumah di pemukiman padat di Jakarta yang tidak memiliki MCK yang menyebabkan mereka masih buang air besar di badan air atau bukan di MCK," kata Karyatin dalam Rapat Paripurna DPRD DKI Jakarta, Rabu (13/9).
"Di kecamatan Johar Baru misalnya, masih ada 4.792 kepala keluarga yang belum memiliki MCK," sambungnya.
PKS mendorong Pemprov DKI agar mengupayakan anggaran pembuatan MCK dalam bentuk septic tank meski di lahan yang terbatas. Karyatin menilai Pemprov juga bisa mengupayakan anggaran dari BUMD, BUMN, maupun pihak swasta, sehingga anggaran APBD tidak terlalu besar.
"Pemprov DKI Jakarta bahkan bisa mengupayakan dukungan dari BUMD maupun dari corporate social responsibility (CSR) dari BUMN dan perusahaan swasta besar di Jakarta untuk pembangunan MCK komunal atau septic tank komunal tersebut sehingga beban pembiayaan dari APBD tidak terlalu besar," tuturnya.
Simak juga 'Jika Ibu Kota Pindah, DKI Jakarta Bakal Ganti Nama Jadi DKJ':
