.webp)
Sebanyak 36 rumah semi permanen hangus terbakar di daerah Krendang, Tambora, Jakarta Barat (Jakbar). Salah satu warga menceritakan detik-detik kebakaran terjadi.
"Saya di dalam rumah kemarin itu baru mau mandi, sekitar jam 7 malam. Terus dengar orang-orang pada teriak, bau (kabel) listrik terbakar," kata salah satu warga, Rosa (57) saat ditemui di lokasi, Jumat (8/9/2023).
Rosa yang kala itu panik langsung mencari keberadaan cucu-cucunya. Ia menceritakan suasana yang begitu mencekam saat detik-detik api menyembur ke langit.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya keluar (rumah), eh iya bau sangit terbakar. Udah tiba-tiba api itu langsung nyembur saja ke atas. Allahuakbar, kita panik. Yang saya cari pertama cucu-cucu saya," ujarnya.
"Serem kalau diingat-ingat lagi. Itu api cepat nyambarnya. Semua warga panik. Bapak-bapak langsung pada ngambil air buat nyiremin apinya. Ludes semua udah," sambungnya.
Rosa mengatakan anggota keluarganya selamat dalam kejadian itu. Ia pun sempat membawa beberapa helai pakaiannya sebelum rumah habis terbakar.
Cucu saya empat anak ada dua. Alhamdulillah semua selamat. Cuma sempat bawa beberapa potong baju. Udah ketimbang panik dan lebih baik selamatkan diri dulu," ucapnya.
Selama di pengungsian, Rosa mengatakan sudah banyak bantuan yang diberikan oleh pemkot dan jajarannya. Namun ia berharap, warga yang terdampak juga mendapatkan bantuan untuk membangun rumah mereka kembali.
"Makanan sama air sudah dari semalam dikasih, selimut juga. Obat-obatan udah ada juga yang jaga di sini dari Puskesmas," tuturnya.
"Ya mungkin bisa dibantu untuk bangun rumahnya lagi. Kaya materialnya, karena memang rumahnya habis semua," imbuhnya.
Tiga Orang Terluka
Ketua RW 02 Mastur mengatakan terdapat 36 rumah yang terbakar dan 256 yang terdampak dari kejadian tersebut. Ia mengaku pada saat kejadian, tidak ada suara ledakan yang terdengar.
"Di sini kurang lebih ada 36 rumah petak yang terdampak. 64 KK dan ada 256 orang," ujarnya.
"Enggak ada ledakan. Jadi tahu-tahu langsung bau sangit gitu. Lantas warga keluar, naik ke atas, tahu-tahu api membesar. Langsung otomatis membesar," sambungnya.
Ia mengatakan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran itu. Namun beberapa warga mengalami luka-luka pada saat membantu menolong warga lainnya.
"Ada 3 orang luka ringan, beberapa yang ikut serta menolong waktu kejadian itu, namun nggak terlalu fatal," tuturnya.
Simak juga 'Fakta-fakta Bukit Teletubbies Bromo Terbakar karena Flare Prewedding':
