.webp)
Kawasan Simprug hingga Palmerah dan Patal Senayan, Jakarta ramai lancar pagi ini. Kondisi tersebut sangat berbeda dengan pagi hari kemarin.
Pantauan detikcom di lokasi, Kamis (7/9/2023) pukul 09.08 WIB, tidak ada kemacetan di titik Kebayoran arah Simprug. Kondisi lalu lintas juga lancar Permata Hijau mengarah ke Simprug Senayan dan Jalan Tentara Pelajar Palmerah mengarah ke Slipi.
Kendaraan yang melintas dapat melaju dengan lancar. Jalanan tampak longgar membuat mobil dan motor berjalan tanpa hambatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di jalan ini, juga terdapat jalur sepeda. Lajur ini tampak sepi karena jarang pesepeda yang melintas.
 Kondisi lalu lintas di Palmerah, Jakbar, Kamis (7/9/2023) (Foto: Muhammad Fardan Kaftaro/detikcom) |
Kondisi ini berbeda dengan pagi hari kemarin, Rabu (6/9). Kemacetan terjadi di beberapa titik macet yang terjadi di kawasan Simprug menuju Palmerah.
Kemacetan terjadi akibat pengalihan arus lalu lintas (lalin) KTT ASEAN. Pengendara memilih kawasan Simprug hingga Palmerah sebagai jalur alternatif untuk menghindari buka-tutup jalan.
Mobil dan motor memenuhi jalan ini. Di bagian kiri dipadati oleh pemotor. Para pemotor tampak mencari celah agar motornya dapat melintas.
 Kemacetan parah terjadi di kawasan Simprug hingga Palmerah dan Patal Senayan, Jakarta, Rabu (6/9/2023) kemarin (Foto: Ari Saputra) |
Kondisi kemacetan yang terjadi pada pagi hari kemarin di kawasan Simprug dirasakan oleh Sayuti (48), seorang pengendara ojek online (ojol). Dia menyebut bahwa kondisi jalan pada Rabu (6/9) sangat macet.
"Parah macet, untuk Permata Hijau macet, Tentara Pelajar sebagian macet, Slipi macet juga, terus arah Pejompongan macet juga," ucapnya.
Pada pagi hari ini, kemacetan tidak tampak di kawasan Simprug. Sayuti juga merasakan volume kendaraan yang lewat berkurang.
"Berkurang, jadi berkurang. Kalau kemarin benar-benar total itu macet sampe setiap per meter itu polisi banyak," ungkapnya.
Sandi (25), seorang pengendara sepeda motor, juga mengungkapkan adanya perbedaan kondisi jalan dari pagi hari kemarin. Dia merasa jalan lebih lengang.
"Kalau sekarang, sih, lebih mendingan daripada kemarin. Sekarang agak lengang dah jalanannya," ujarnya.
Hari ini, polisi masih melakukan rekayasa lalu lintas di sejumlah ruas jalan menuju venue KTT ASEAN. Namun buka tutup jalan dilakukan secara situasional.
TMC Polda Metro Jaya juga telah merilis imbauan rekayasa lalu lintas pada hari terakhir KTT ke-43 ASEAN yang jatuh pada hari ini. Warga diimbau menggunakan rute alternatif atau menggunakan moda transportasi umum ketika hendak melintasi kawasan tersebut.
"Info lalu lintas: dalam rangka KTT ASEAN ke-43, tanggal 7 September 2023 diimbau kepada masyarakat khususnya pengguna jalan agar menghindari ruas jalan sbb, silahkan menggunakan moda transportasi umum," demikian keterangan Instagram TMC Polda Metro Jaya, Kamis (7/9/2023).
Rute yang akan dilakukan rekayasa buka-tutup jalan meliputi:
- Jl. Rasuna Said
- Jl. MH. Thamrin-Jl. Jenderal Sudirman
- Jl. Gatot Subroto
- Seputaran GBK Senayan
Pengalihan arus lalin pada hari ini diperkirakan terjadi antara pukul 06.00-19.00 WIB. Penutupan jalan bersifat situasional mengikuti perjalanan delegasi negara ke lokasi KTT ASEAN.
Simak Video 'Hal yang Dibahas KTT ke-26 ASEAN Plus Three: Isu Rudal Korut-Kerjasama EV':
