.webp)
Panglima TNI Laksamana Yudo Margono selalu mengingatkan para prajuritnya untuk bermanfaat bagi rakyat. Yudo mengatakan prajurit harus hadir untuk membantu masyarakat.
Pesan itu kerap disampaikan Yudo dalam berbagai kesempatan. Pada Mei 2023 misalnya, Laksamana Yudo mencontohkan salah satu program bermanfaat yang digagasnya ialah penanaman mangrove.
Selain bermanfaat bagi alam, Yudo menyebut mangrove juga dapat menghambat musuh masuk. Atas dasar itu, Yudo mengatakan dirinya telah memerintahkan agar jajaran TNI menanam mangrove di berbagai daerah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena kita tahu sendiri kan, mangrove sangat bermanfaat tadi sudah disampaikan Pak Presiden. Menahan abrasi bahkan dari sisi pertahanan pun, mangrove sangat bermanfaat saat musuh mendarat itu dapat menghambat," kata Yudo kepada wartawan di Taman Wisata Alam Angke Kapuk, Jakarta Utara, Senin (15/5/2023).
Yudo mengatakan penanaman mangrove harus menjadi program yang berkelanjutan. Dia yakin seluruh prajurit TNI bisa menanam mangrove di daerah pesisir yang masih kosong.
"Ini nanti kalau menjadi program ke depan yang selalu berkelanjutan, saya yakin pantai di Indonesia bisa kita tutup semuanya dengan menanam mangrove secara serentak dan berkelanjutan," ujar dia.
Pesan agar prajurit TNI melakukan hal yang bermanfaat bagi masyarakat juga disampaikan Panglima TNI dalam bakti kesehatan dan bakti sosial. Kegiatan itu diselenggarakan dalam rangka 34 tahun pengabdian Akabri 1989 (Alumni Lembah Tidar/Altar 1989).
Kegiatan Bakti Kesehatan dan Bakti Sosial Akabri 89 dilaksanakan di 7 Polda (Babel, Kaltim, Sulut, Sulbar, Gorontalo, NTB dan NTT). Kemudian 1 Kodam (Kodam XIV Hasanuddin, Makassar), serta 3 Koarmada (Koarmada 1 Bintan-Kepri, Koarmada 2 Surabaya dan Koarmada 3 Sorong).
Yudo mengatakan bakti kesehatan tersebut diselenggarakan untuk menyejahterakan masyarakat. Menurutnya kegiatan ini memiliki dampak baik dan bisa menjadi contoh bagi adik tingkat selanjutnya.
"Dan ini dilaksanakan gabungan TNI-Polri di seluruh jajaran dan mengajak seluruh instansi terkait untuk membantu menyejahterakan masyarakat untuk membantu masyarakat yang membutuhkan, khususnya yang sakit dan sebagainya, untuk bakti kesehatan dan juga pembagian sembako bakti sosial yang tadi sudah kita lakukan di seluruh jajaran di seluruh wilayah Indonesia yang dilakukan seluruh Pangdam, Pak Kapolda di seluruh jajaran TNI-Polri," ucap Yudo di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat (Jabar) pada Sabtu (26/8/2023).
"Ini kegiatan yang sangat baik dan bisa menjadi contoh bagi angkatan selanjutnya, adik-adiknya karena memberi dampak positif kepada masyarakat dan bermanfaat bagi masyarakat. Seluruh kegiatan bakti kesehatan dilakukan semua seperti sunatan massal, kesehatan gigi, katarak, donor darah, semua dilakukan. Saya yakin ini memberi dampak yang positif terhadap kesejahteraan masyarakat," lanjutnya.
Pesan agar prajurit TNI terus melakukan kegiatan yang bermanfaat kembali disampaikan Yudo di Gresik, Jumat (1/9/2023). Dikutip dari situs resmi TNI, pesan agar prajurit selalu bermanfaat di manapun berada itu disampaikan oleh Yudo saat meneken kerja sama dengan salah satu perusahaan yang mendukung program pembinaan teritorial komunikasi sosial TNI seperti renovasi rumah tak layak huni.
"Saya punya prinsip, di manapun TNI berada harus bermanfaat bagi masyarakat," ujar Yudo.
Atensi besar dari Panglima TNI Laksamana Yudo agar prajurit selalu bermanfaat bagi rakyat itu pula yang menginspirasi detikcom berkolaborasi dengan Mabes TNI meluncurkan Soedirman Awards. Program Soedirman Awards ini ditujukan untuk menjaring para prajurit teladan di Indonesia. Soedirman Awards terinspirasi dari nilai-nilai kepahlawanan Jenderal Besar TNI (Anumerta) Raden Soedirman.
Baca juga: Ini 3 Dewan Pakar Soedirman Awards |
Program ini juga diharapkan dapat menjadi ajang apresiasi bagi prajurit TNI yang menunjukkan loyalitas dan dedikasi luar biasa kepada masyarakat, sebagaimana atensi dari Panglima TNI. Selain itu, penghargaan ini diharapkan dapat memotivasi, menginspirasi, dan membuat prajurit TNI meneladani nilai-nilai yang diwariskan Jenderal Besar Soedirman.
Ada tiga kategori penghargaan yang akan dianugerahkan kepada prajurit tiap matra, yaitu Tentara Berdedikasi, Tentara Inovatif, serta Tentara Penjaga Wilayah NKRI.
Tentara Berdedikasi
Penghargaan kategori Tentara Berdedikasi diberikan kepada prajurit TNI yang menjalankan tugas utamanya secara maksimal. Selain itu, dia melayani masyarakat di luar pekerjaan utamanya sebagai prajurit TNI.
Pekerjaan yang dilakukan prajurit TNI tersebut berdampak luas, baik bagi institusi maupun masyarakat. Di samping itu, pekerjaan di luar tugasnya itu mendapat pengakuan atau penghargaan.
Tentara Inovatif
Penghargaan kategori Tentara Inovatif diberikan kepada prajurit TNI yang membuat kebijakan inovatif dan solutif. Inovasi yang dibuatnya itu berdampak luas baik bagi institusi ataupun masyarakat.
Inovasi yang dibuat prajurit TNI tersebut bisa diterapkan di wilayah atau institusi lain. Selain itu, inovasi prajurit TNI tersebut mendapatkan pengakuan atau penghargaan.
Tentara Penjaga Wilayah NKRI
Penghargaan kategori Tentara Penjaga Wilayah NKRI dianugerahkan kepada prajurit TNI yang memiliki aksi nyata dalam menjaga wilayah NKRI, terutama di wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar. Aksi menjaga wilayah NKRI tersebut mendapatkan pengakuan.
Prajurit TNI tersebut juga mengembangkan peran serta masyarakat yang berada di wilayah tugas. Selain itu, anggota TNI tersebut memiliki kemampuan mencegah atau menangani konflik sosial dan kejahatan serta membantu pemerintah dalam memajukan wilayah di tempat bertugas.
Penjaringan Kandidat Soedirman Awards
Penjaringan kandidat penerima Soedirman Awards telah dimulai Jumat (1/9) lalu. Penjaringan dibuka melalui dua jalur usulan, yaitu masyarakat bisa mengusulkan via formulir digital dan internal matra TNI juga bisa memberikan usulan kepada panitia.
Setelah proses penjaringan selesai, penerima penghargaan Soedirman Awards akan diumumkan di acara penganugerahan pada 28 Oktober 2023.
Adapun tiga dewan pakar yang bakal menyeleksi kandidat penerima Soedirman Awards adalah Ketua Komisi I DPR RI Meutya Viada Hafid, mantan Wakil Ketua Komnas HAM Amiruddin Al Rahab, serta Pegiat HAM dan Pekerja Seni Inayah Wahid.
detikcom mengajak Anda pembaca setia dan seluruh masyarakat Indonesia untuk berkontribusi lewat partisipasi di Soedirman Awards. Usulan dari Anda para pembaca diharapkan menjadi bahan bakar penyemangat personel TNI untuk memberikan dedikasi tinggi di tengah masyarakat. Anda dapat mengusulkan kandidat penerima Soedirman Awards lewat gform di sini.
Baca juga: Ini 3 Kategori Soedirman Awards |
Simak juga Video 'Sederet Fakta Anggota TNI Dipukuli Pemain saat Jadi Wasit Bola di Kaltara':
