Sehari, si Jago Merah Ngamuk di 4 Lokasi di Semarang

Semarang - Musim kering tampaknya memang jadi ladang subur bagi api. Buktinya, si jago merah mengamuk di 4 lokasi di Semarang dalam waktu 1 hari. Untungnya tak ada korban jiwa yang ditimbulkan.Pertama, api mengamuk di Jalan Raya Ngaliyan. Tanpa diketahui sebabnya, sekitar pukul 09.00 WIB, Sabtu, (7/10/2006), tiba-tiba ilalang yang berada di sekitar perkampungan di jalan tersebut dilalap si jago merah.Belum usai amukan pertama, 2 jam kemudian petugas dinas pemadam kebakaran Kota Semarang dikejutkan laporan adanya api di Mal Sri Ratu Peterongan. Beruntung, api tak membesar dan cukup dipadamkan petugas mal.Ketika api yang melahap beberapa baju di gudang lantai 2 meredup, 30 menit kemudian, sekitar pukul 12.45 WIB, api membakar ilalang di Jalan Ngaliyan. Kali ini, si jago merah sempat 'menyenggol' rumah penduduk."Kami sama sekali tidak tahu penyebabnya, atau lebih tepatnya belum sempat mencari tahu. Soalnya, kejadiannya susul-menyusul dan terpisah," kata Petugas Jaga Pemadam Kebakaran Semarang Agus yang dihubungi melalui telpon.Sekitar pukul 13.20 WIB, petugas mendapat laporan, api membakar rumah di     Jl Rogojembangan Raya Nomor 146 RT 3 RW IV Kelurahan Tandang, Kecamatan Tembalang. Pengecekan pun dilakukan petugas pemadam dan ternyata api sudah membesar.Menurut seorang saksi mata, api berasal dari belakang rumah, sehingga kebakaran diduga karena kompor meledak. Tak tanggung-tanggung, kali ini api membuat ludes 2 rumah yang berdiri berdampingan, yaitu milik Ahmad Putut (pengontrak) dan pemilik kontrakan Sasa.Api akhirnya dapat dipadamkan sekitar pukul 14.20 WIB, setelah 3 pemadam kebakaran bekerja ekstra keras. Proses pemadaman sempat membuat macet arus lalu lintas di daerah tersebut, karena warga sekitar bergerombol ingin menyaksikan proses pemadaman. (ndr/ndr)