.webp)
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono membeberkan progres revitalisasi Jakarta International Stadium (JIS) menjelang Piala Dunia U-17. Basuki mengatakan pihaknya sudah mulai memasang tiang pancang jembatan penyeberangan orang (JPO) yang menghubungkan JIS-Ancol.
"Kalau JIS, kami dari PUPR ditugasi untuk membuat JPO dari JIS ke Ancol. Sedangkan di dalamnya untuk rumput diurus oleh JakPro. Pintu akses juga masih dalam penambahan," kata Basuki pada wartawan di Kemenpora, Jakarta Pusat, Jumat (1/9/2023).
"Kalau yang kami lakukan untuk JPO itu sekarang sudah dipasang tiang pancang. Karena panjang sekali," lanjutnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Basuki mengatakan JPO sepanjang 430 meter itu ditargetkan rampung Oktober mendatang. "Target selesai ya sebelum November ya," ujarnya.
Lebih lanjut, Basuki menyampaikan terkait perbaikan sarana dan prasarana infrastruktur lapangan yang akan digunakan sebagai latihan maupun bertanding Timnas U-17. Lapangan yang diperbaiki untuk latihan adalah Lapangan Banteng dan Sumantri.
"Kami sedang dalam rehabilitasi beberapa, terutama untuk lapangan-lapangan latihan. Jadi yang di Jakarta ini kan, yang di Lapangan Banteng dan di Sumantri Kuningan," ungkapnya.
"Dan yang lain-lainnya kita tetep kerjakan seperti di Bandung, Solo, dan Surabaya khususnya untuk lapangan latihan. Karena lapangan utamanya kebanyakan sudah siap untuk dipakai. Jalak Jarupat, kemudian Manahan Solo dan Bung Tomo," pungkasnya.
Sebelumnya, Basuki mengatakan pintu stadion JIS sudah baik berdasarkan hasil inspeksi FIFA. Namun, kata Basuki, akses dari dan ke Stadion JIS perlu dipecah agar tak terjadi penumpukan.
"Yang tadi saya bilang bukan akses dari stadion sendiri, tapi akses dari luar, ini yang akan kita tambah supaya orang keluar, katanya kalau keluar dari stadium sudah oke. Pintu-pintunya sudah oke. Cuma, begitu keluar dari stadion, kalau nggak ditambah akses, ya menumpuk satu. Jadi harus dipecah. Ini yang kita pecah. Kalau dari dalam sendiri nggak ada komentar dari FIFA," kata Basuki dalam jumpa pers di kantor Kementerian PUPR, Jakarta Pusat, Rabu (9/8).
Basuki juga mengungkap pekerjaan lain yang akan dilakukan di Stadion JIS menjelang Piala Dunia U-17. Salah satunya mengenai rumput yang harus di-stitching (jahit).
"Kalau untuk JIS, ada beberapa kegiatan yang harus dilakukan, rumput belum di-stitching, kemudian ada beberapa akses yang menuju stadion, bukan stadionnya, tapi jalan akses menuju stadion," kata Basuki.
Menurut Basuki, perbaikan di dalam Stadion JIS akan dilakukan Pemprov DKI. Sementara itu, Kementerian PUPR akan membantu untuk membangun akses di sekitar JIS.
"Kami (PUPR) membangun jembatan (penyeberangan) orang yang menuju ke parkir di Ancol sepanjang 430 meter lebar 5 meter, kemudian ada juga Dishub, CMNP melakukan perannya membuat dari belakang JIS membuat jalan akses sekitar Danau Cincin. Sehingga dari ramp tol bisa menyusur Danau Cincin untuk menuju JIS," ujar Basuki.
(idn/idn)
