Kecelakaan Maut di Tol Pandaan-Malang: Identitas Korban hingga Penyebab

Petugas Satlantas Polres Malang mengevakuasi korban laka di KM 85 Lawang-Singosari. — Petugas Satlantas Polres Malang mengevakuasi korban laka di Tol Pandaan-Malang, KM 85 Lawang-Singosari. (Foto: dok Satlantas Polres Malang)

Jakarta -

Kecelakaan di tol Pandaan-Malang melibatkan sebuah mobil pribadi dengan truk. Mobil tersebut menabrak bagian belakang truk dan mengakibatkan dua orang meninggal dunia di lokasi kejadian.

Lalu, bagaimana kronologi kejadiannya? Berikut informasi selengkapnya.

Kronologi Kecelakaan di Tol Pandaan-Malang

Dikutip dari detikJatim, kecelakaan lalu lintas terjadi di Tol Pandaan-Malang, tepatnya di KM 85 Tol Lawang-Singosari pada Selasa (29/8/2023). Mobil Toyota Hiace menabrak bagian belakang truk di KM 85 Lawang-Singosari hingga bagian depan Hiace ringsek.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kecelakaan bermula saat mobil Hiace bernopol W 7619 N yang dikemudikan Moh Nafidz (23), warga Sanggrahan, Tuban melaju dari arah Surabaya ke Malang. Mobil yang dikemudikan dengan kecepatan tinggi itu melaju di jalur cepat paling kanan.

Sementara itu, di jalur II atau jalur lambat sebelah kiri melaju truk Isuzu bernopol E 8879 BA yang dikemudikan Subadi. Truk itu berada di belakang sebuah truk gandeng yang tidak diketahui identitasnya.

Truk Isuzu yang dikemudikan Subadi, menurut keterangan yang diterima polisi, sudah menyalakan lampu sein kanan untuk mendahului truk gandeng di depannya. Hiace yang melaju dengan kecepatan tinggi tidak bisa menghindari tabrak belakang truk Isuzu.

"Terjadi tabrak belakang oleh kendaraan Toyota Hiace di KM 85, masuk wilayah Lawang-Singosari," ujar Kasat Lantas Polres Malang AKP Agnis Juwita Manurung kepada wartawan, Selasa (29/8/2023).

Petugas Satlantas Polres Malang mengevakuasi korban laka di KM 85 Lawang-Singosari. (Foto: dok Satlantas Polres Malang)

2 Orang Tewas di TKP

Kasat Lantas Polres Malang AKP Agnis Juwita Manurung mengatakan dua orang meninggal di lokasi kejadian. Mereka adalah dua penumpang mobil Hiace yang mengalami luka dan tewas di TKP.

"Dua penumpang kendaraan Hiace mengalami luka dan meninggal di TKP," ujar Agnis, Selasa (29/8/2023).

Agnis menjelaskan bahwa Hiace itu berisi 9 orang terdiri dari 8 penumpang dan seorang sopir. Selain 2 penumpang yang tewas, 4 penumpang lain mengalami luka berat, dan 2 lainnya mengalami luka ringan.

"Untuk penumpang yang mengalami luka, sudah dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit terdekat. Untuk mendapatkan perawatan medis," jelas Agnis.

Baca berita di halaman selanjutnya soal penyebab kecelakaan di Tol Pandaan-Malang.

Identitas Korban Tewas dan Luka

Mobil Toyota Hiace menabrak bagian belakang truk Isuzu dalam kecelakaan maut di Tol Pandaan-Malang. Diketahui, dari 8 penumpang mobil Hiace, sebanyak 2 orang tewas dan 6 orang mengalami luka berat maupun luka ringan. Sementara itu, sopir Hiace tersebut bernama Moh Nafidz tidak mengalami luka serius, hanya syok.

"Ada dua korban meninggal yakni penumpang dari kendaraan Toyota Hiace yang dikemudikan Moh Nafidz (23), warga Sanggrahan, Tuban. Sopir mengalami syok saja," ujar Agnis, Selasa (29/8/2023).

Berikut ini identitas 2 korban meninggal dan luka dalam kecelakaan maut Toyota Hiace menabrak bagian belakang truk Isuzu di KM 85 Tol Pandaan-Malang pukul 08.15 WIB.

Korban meninggal

Syamiri Thairan (64), pensiunan warga Kabupaten Landak, Kalimantan Barat. Ia mengalami luka pada kepala dan patah tulang kaki kiri dan meninggal dunia di lokasi kecelakaan. Jenazah korban dievakuasi ke RS dr Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang.
Rusiti Tairan (66), warga Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat. Korban luka di kepala, patah tulang tangan kanan dan kedua kakinya. Korban meninggal dalam perawatan di RS Prima Husada, Singosari, Kabupaten Malang.

Korban luka berat maupun ringan

Mayani Tairan (68), warga Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat. Ia mengalami luka pada dada dan patah tulang kaki kiri dan sedang menjalani perawatan di RSSA Kota Malang.
Rahmawati (50), warga Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, yang mengalami luka pada wajah dan saat ini dirawat di RSSA Kota Malang.
Rusminah (66), warga Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, mengalami patah tulang kaki kanan, luka pada bahu dan kepala saat ini dirawat di RS Marsudi Waluyo, Singosari, Kabupaten Malang.
Lutfiati Shofiatulail (21), mahasiswa asal Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat mengalami luka pada kaki kiri dan dirawat di RS Prima Husada, Singosari, Kabupaten Malang.
Sukamdi (61), pensiunan asal Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, mengalami luka di dada dan dirawat di RS Prima Husada, Singosari, Kabupaten Malang.
Nurhayati (70), ibu rumah tangga asal Sambas, Kalimantan Barat, mengalami luka pada dada dan dirawat di RS Prima Husada, Singosari, Kabupaten Malang.

Penyebab Kecelakaan

Polisi mengungkap penyebab kecelakaan maut Toyota Hiace menabrak bagian belakang truk Isuzu di KM 85 Tol Lawang-Singosari. Kecelakaan itu diduga karena sopir mobil Hiace bernama Moh Nafidz (23), warga Sanggrahan, Tuban mengantuk.

Kasat Lantas Polres Malang AKP Agnis Juwita Manurung menyebutkan bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap sopir, diketahui bahwa yang bersangkutan mengalami microsleep.

"Sopir Hiace diduga kurang istirahat, mengantuk, (dan mengalami) microsleep, sehingga kendaraan tidak siap," ujar Agnis, Selasa (29/8/2023).

Agnis menjelaskan bahwa kondisi sopir setelah kecelakaan maut itu tidak mengalami luka yang serius. Sopir hanya mengalami syok berat.

"Sopirnya aman. Hanya syok berat," katanya.

Halaman 1 2

Selanjutnya