.webp)
Pasangan suami istri (pasutri) di Kebon Baru, Tebet, Jakarta Selatan, menjadi korban penusukan. Polisi mengungkap pelaku penusukan merupakan tetangga korban.
"Mereka tetangga. Diduga pelaku sama korban sementara tetangga mereka ini," kata Kapolsek Tebet Kompol Jamalinus Nababan kepada wartawan, Minggu (27/8/2023).
Jamalinus mengatakan hingga kini pihak kepolisian masih memburu keberadaan pelaku yang melarikan diri setelah menusuk korban. Pihak kepolisian juga sudah mengecek CCTV yang ada di sekitar lokasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sedang dikejar terus. Coba dicek mungkin ke tempat dia ngumpul bareng temannya, rumah keluarganya sudah. CCTV sudah (dicek), segala upaya sedang diupayakan oleh Polres maupun Polsek," ujarnya.
Total hingga kini lima saksi diperiksa untuk mendalami peristiwa yang ada. Polisi juga akan segera memeriksa korban istri H (43), yang masih dirawat setelah ditusuk pelaku.
"Mudah-mudahan si ibunya bisa kita ambil informasi, nanti dapat yang terang dari si ibunya. Karena itu kan rumor. Kalau si ibu sudah bisa diajak ngomong, enak nanti sudah makin terbuka motif segala macam," jelasnya.
Penusukan Berujung Suami Tewas
Kapolsek Tebet Kompol Jamalinus Nababan mengatakan peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (26/8) sekitar pukul 20.00 WIB. Korban suami meninggal dunia, sedangkan si istri mengalami luka-luka.
"Istri yang luka sudah dievakuasi ke rumah sakit untuk mendapat perawatan, sedangkan suami sudah MD (meninggal dunia)," kata Kapolsek Tebet Kompol Jamalinus Nababan kepada wartawan, Minggu (27/8/2023).
Mulanya saksi, yang merupakan tetangga korban, mendengar suara tangisan dari arah rumah korban. Saat dicek, saksi melihat seseorang keluar dari rumah korban dengan menenteng pisau.
"Warga tetangga mendengar suara seorang wanita nangis. Kemudian keluar menuju sumber suara. Kemudian melihat seseorang keluar dari rumah korban dengan memegang senjata tajam, diduga berupa pisau," ujarnya.
Saat dicek ke arah dalam rumah, sudah ditemukan korban H (43) dan suaminya, MY (61), dalam kondisi bersimbah darah.
"Kemudian menemukan seorang wanita yang sudah luka dan bersimbah darah, dan ada seorang laki-laki dalam keadaan telungkup dan bersimbah darah. Kemudian diketahui wanita dan laki-laki tersebut adalah sepasang suami istri," jelasnya.
(wnv/idn)
