4 Fakta Rusak Parah Jembatan Tebet Eco Park

4 Fakta Rusak Parah Jembatan Tebet Eco Park

Tim detikcom - detikNews
Sabtu, 26 Agu 2023 09:57 WIB
Jembatan kayu di Tebet Eco Park rusak parah
Jembatan kayu di Tebet Eco Park rusak parah (Foto: dok. Istimewa)
Jakarta -

Jembatan kayu di Tebet Eco Park, Jakarta Selatan rusak parah. Akses menuju jembatan yang rusak itu telah ditutup karena kondisi kayu-kayu jembatan yang terlepas dari kerangka.

Kini, pihak pengelola tengah memperbaiki jembatan kayu di Tebet Eco Park yang rusak parah. Simak fakta-faktanya berikut ini.

1. Kondisi Jembatan Kayu di Tebet Eco Park yang Rusak

Jembatan di area Wetland Boarwalk Tebet Eco Park, Jakarta Selatan rusak parah. Pantauan detikcom pada Rabu (23/8/2023), tampak kayu-kayu di jembatan itu banyak yang terlepas dari kerangka.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebagian papan kayu yang terlepas tergeletak di pinggir kerangka besi jembatan. Ada pula bagian kayu yang patah. Jembatan kayu ini membentang sekitar 300 meter di sisi selatan taman.

Sementara itu, daun-daun kering juga berserakan di atas jembatan. Pada salah satu titik yang bolong di jembatan itu terlihat dipasang traffic cone, sebagai tanda akses ke jembatan kayu ditutup.

ADVERTISEMENT

Jembatan kayu Tebet Eco Park ditutup untuk diperbaiki (Adrial/detikcom)Jembatan kayu Tebet Eco Park ditutup untuk diperbaiki (Foto: Adrial/detikcom)

2. Pihak Pengelola Perbaiki

Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta Bayu Meghantara buka suara terkait kondisi jembatan kayu di area Tebet Eco Park yang rusak parah. Bayu mengatakan pihaknya segera memperbaiki bagian yang rusak.

"Sedang diperbaiki. Kan sudah lama, sudah beberapa tahun," kata Bayu kepada wartawan, Rabu (23/8/2023).

Bayu menyebut jembatan tersebut sudah lama mengalami kerusakan akibat cuaca. Namun dia menargetkan perbaikan rampung pada pekan ini.

"Karena faktor cuaca aja. mudah-mudahan minggu ini selesai," jelasnya.

Selain perbaikan jembatan kayu, pengelola akan melakukan perbaikan kawasan taman rutin.

"Nggak (hanya) jembatan kayu saja (yang rusak) dan perbaikan taman," ucapnya.

Simak fakta lainnya di halaman selanjutnya.

Tonton juga Video: Ketupat Sayur Padang di Tebet Eco Park yang Jadi Menu Sarapan Favorit

[Gambas:Video 20detik]



3. Akses ke Jembatan Ditutup

Jembatan kayu di Tebet Eco Park ditutup untuk proses perbaikan. Pantauan detikcom di lokasi, pukul 14.40 WIB, Jumat (25/8/2023), terlihat semua akses masuk ke jembatan itu telah ditutup. Terpasang sebuah spanduk untuk menutup akses ke jembatan itu.

"Mohon maaf kenyamanan Anda terganggu karena sedang ada kegiatan pemeliharaan," demikian tertulis dalam spanduk tersebut.

Akses ke jembatan itu juga ditutup oleh sejumlah traffic cone. Keseluruhan area jembatan dibatasi oleh garis berwarna kuning dan hitam.

Terlihat sejumlah bahan baku seperti kayu sudah disiapkan di lokasi. Kerusakan jembatan itu salah satunya berupa kondisi jembatan yang bolong. Sejumlah pekerja juga sedang melakukan perbaikan di lokasi.

Jembatan kayu di Tebet Eco Park, Jakarta, rusak. Akses menuju jembatan kayu saat ini ditutup.Jembatan kayu di Tebet Eco Park, Jakarta, rusak. Akses menuju jembatan kayu saat ini ditutup. (Foto: Andhika Prasetia/detikcom)

4. Pengunjung Harap Perbaikan Jembatan Cepat Selesai

Jembatan kayu di area Tebet Eco Park, Jakarta Selatan, ditutup untuk proses perbaikan. Pengunjung berharap proses perbaikan bisa cepat selesai.

"Ya semoga perbaikannya cepet ya. Iya, bahaya juga kalau anak-anak masuk," ujar salah satu pengunjung, Saipul (36), Jumat (25/8/2023).

Saipul mengatakan pernah melewati jembatan kayu tersebut. Saat itu, memang sudah ada kayu yang bolong.

"Yang sono (jembatan) kayu banyak juga yang pada bolong kan. Iya, pernah (melewati jembatan kayu). Pernah ada yang bolong, cuma nggak sebanyak sekarang. Waktu itu ada cone oranye nya, penanda," kata Saipul.

Selain itu, dia berharap para pengunjung ikut merawat taman ini. Sebab, menurutnya, jembatan Tebet Eco Park yang rusak juga disebabkan oleh pengunjung yang tidak mematuhi aturan.

"Ya sebenarnya pengunjungnya bisa menjaga dan merawat sarana dan prasarana sini. Selain sini, kan banyak. Ya dirawat," tuturnya.

Halaman 2 dari 2
(kny/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads