Pelaku penjambretan di kawasan Sudirman, Jakarta Pusat, mendapatkan karma instan. Pria bernama Roni Febri (22) ini mengalami kecelakaan hingga patah kaki, tak lama setelah melancarkan aksinya.
Aksi penjambretan yang dilakukan Roni Febri ini terjadi di Jalan Jenderal Sudirman, Tanah Abang, Jakarta Pusat, pada Minggu (20/8). Roni melakukan penjambretan tak lama setelah kawasan Sudirman dibuka setelah car free day (CFD) berakhir.
Roni kala itu menjambret ponsel milik pria asal Jepang berinisial KY. Roni yang mengemudikan motor saat itu menabrak pembatas jalur sepeda hingga mengalami patah kaki.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Viral di Medsos
Peristiwa pria kecelakaan usai menjambret ini terekam video amatir dan viral di media sosial. Dalam video yang beredar, terlihat pria berpakaian serba hitam tergeletak di aspal jalan. Dia mengaduh kesakitan dan tak bisa bergerak.
Di sampingnya terlihat motor yang diduga dikemudikan pria tersebut hancur. Kepingan pecahan motor berserakan di sekitar korban.
Beberapa orang terlihat mengerumuninya. Ada beberapa yang menasihatinya.
"Kasihan sama orang tua," ujar seorang pria.
"Ini masih untung lu begini. Coba kalau lu dimassa, jangan begini," tutur pria lainnya.
Jambret HP WN Jepang
Polisi membenarkan bahwa pria yang mengalami kecelakaan hingga kakinya patah di Jalan Jenderal Sudirman, Jakpus, adalah seorang jambret. Korbannya adalah pria asal Jepang.
"Ya, benar. Dia adalah korban laka lantas sekaligus pelaku jambret," kata Kapolsek Tanah Abang Kompol Patar Mula Bona saat dihubungi detikcom, Kamis (24/8).
Perwira yang akrab disapa Bona itu mengatakan pelaku bernama Roni Febri (22) ini melakukan penjambretan di kawasan Jalan Jenderal Sudirman. Saat itu dia menjambret ponsel milik pria asal Jepang berinisial KY.
"Korbannya laki-laki WN Jepang. Yang bersangkutan kerja di Jakarta, tapi di perusahaan Jepang," kata Bona.
Baca di halaman selanjutnya: aksi penjambretan....
Lihat juga Video: Pelaku Jambret Lansia hingga Memar di Sultra Dibekuk
Detik-detik Penjambretan
Aksi penjambretan ini dilakukan oleh pelaku seorang diri. Saat itu korban tengah swafoto bersama anaknya. Tiba-tiba, pelaku datang dan menjambret iPhone 12 milik korban
"Korban (WNA Jepang) bersama anaknya sedang selfie. Kemudian datang pelaku menjambret HP-nya. Itu kan CFD sudah selesai, kendaraan sudah boleh masuk lagi. Kemudian pelaku menjambret ponsel korban saat sedang selfie sama anaknya," kata Bona.
Pelaku Tabrak Separator
Setelah berhasil menjambret, pelaku tancap gas melarikan diri dengan motornya. Korban kemudian berusaha mengejar bersama warga lain.
Diduga panik, pelaku lalu menabrak separator jalur sepeda. Pelaku pun tersungkur dan motornya hancur.
"Karena ngebut saja, pada saat dia jalan itu dia dengan kecepatan tinggi. Memang ada yang meneriaki, mungkin karena panik. Dia kecelakaan tunggal, menabrak separator," ujarnya.
Akibat kecelakaan itu, pelaku mengalami patah kaki. Pelaku bernama Roni lalu dibawa ke rumah sakit.
"Luka parah, kaki kirinya patah, kedua tangannya juga di-gypsum. Kepalanya juga kena," tuturnya.
Baca di halaman selanjutnya: pelaku residivis....
Pelaku Residivis
Polisi mengungkap, Roni Febri (22), pelaku jambret terhadap WN Jepang, laki-laki berinisial KY saat car free day (CFD), di wilayah Tanah Abang, Jakarta Pusat, bukan pertama kali beraksi. Roni sendiri merupakan residivis kasus serupa.
"Karena yang bersangkutan (pelaku) kan residivis kasus serupa, jambret juga tahun 2021," kata Kapolsek Tanah Abang Kompol Patar Mula Bona saat dihubungi, Jumat (25/8).
Bona mengatakan pelaku sebelumnya pernah menjambret pesepeda di kawasan Menteng pada 2021. Aksinya juga dilakukan pada hari Minggu.
"Pelaku ini sebelumnya pernah melakukan pencurian pada hari Minggu, 1 Agustus 2021, di Jalan Sutan Syahrir, Menteng, Jakarta Pusat," imbuhnya.
Pelaku saat itu tertangkap oleh polantas. Ia diproses dan divonis 1 tahun penjara.
Incar Korban di CFD
Pelaku penjambretan, Roni Febri (22), mengalami kecelakaan tunggal tak lama setelah menjambret ponsel milik pria asal Jepang. Roni merupakan jambret yang kerap beraksi saat car free day di Sudirman-Thamrin.
"Iya jadi dia ngincer warga di CFD, habis CFD. Sasarannya ya orang-orang yang main HP di pinggir jalan," kata Bona.
Roni melakukan penjambretan di kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat. Ia beraksi tak lama setelah lalu lintas di Jalan Jenderal Sudirman dibuka seusai car free day, pada Minggu (20/8).